Mau Dapat KUR Hingga Rp500 Juta Tanpa Agunan? Siapkan Persyaratannya
Mau Dapat KUR Hingga Rp500 Juta Tanpa Agunan? Siapkan Persyaratannya-palpres.com-
JAKARTA,PALPRES.COM- Mau dapat Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga Rp500 juta tanpa agunan?, siapkan persyaratannya.
KUR merupakan salah satu sarana pembiayaan untuk para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang diberikan oleh pemerintah.
Pada tahun ini para UMKM berpeluang untuk mendapatkan KUR hingga Rp500 juta tanpa agunan.
Pemerintah tengah mempersiapkan rancangan uji coba system penyaluran Kredit Usaha Rakyat tanpa agunan.
BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! UMKM Bisa Dapat KUR Hingga Rp500 Juta Tanpa Agunan, Begini Caranya
BACA JUGA:Pendanaan UMKM 2024 Lewat KUR BRI, Pinjaman Mulai Rp50 Juta Tanpa Agunan
Jika rancangan ini disetujui, maka KUR yang akan diterapkan akan menggunakan sistem credit scoreing dengan limit mencapai Rp500 juta tanpa agunan atau jaminan.
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM, Yulius.
Yulius menerangkan, pelaku usaha mikro kecil dan menengah memperoleh KUR tanpa agunan wajib memenuhi beberapa penilaian khusus.
Adapun beberapa penilaian yang menjadi indikator UMKM bisa mendapatkan KUR tanpa jaminan adalah mulai dari rekam jejak pembayaran jaminan sosial seperti BPJS, pembayaran listrik, transaksi e-commerce, aktivitas di media sosial hingga data perpajakan.
BACA JUGA:Lengkapi 9 Syarat Ini, Dijamin Pengajuan KUR BRI 2024 Langsung ACC Bank!
Dengan adanya credit scoring, bagi UMKM yang belum pernah mengajukan KUR, dan memiliki rekam jejak pembayaran yang baik, misal tidak pernah menunggak, plafonnya bagus, punya track record yang baik punya kesempatan lebih besr untuk mendapatkan pinjaman tanpa jaminan ini.
Sistem credit scoring ini sebagai upaya membantu pelaku UMKM yang tidak memiliki agunan atau belum punya pengalaman pengajuan pinjaman ke perbankan, khususnya bagi pelaku usaha yang berada di pelosok yang sebelumnya kesulitan mengakses pembiayaan bank akan lebih dipermudah.
Uji coba sistem ini rencananya akan dilakukan pertengahan tahun 2024 ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: