Honda

Pangkas Waktu Ke IKN, Kalimantan Timur Bangun Jembatan Sepanjang 511 Meter, Anggarannya?

Pangkas Waktu Ke IKN, Kalimantan Timur Bangun Jembatan Sepanjang 511 Meter, Anggarannya?

Ilustrasi jembatan duplikasi bentang pendek di Pulau Balang Kalimantan Timur-freepik-

PALPRES.COM - Pemerintah tengah mengebut sejumlah proyek infrastruktur di Kalimantan Timur.

Salah satunya dilakukan Kementerian PUPR dengan membangun jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang.

Pembangunan jembatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan infrastruktur transportasi di daerah tersebut.

Diketahui, jembatan duplikasi ini akan menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kabupaten Penajam Paser Utara.

BACA JUGA:7 Buah yang Baik untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Penyakit Batu Ginjal dan Diabetes

BACA JUGA:BLT EL Nino Dihapus, Terbit BLT Mitigasi Pangan Rp 600.000, Pemilik KIS Kategori Ini Bisa Dapat !

Selain itu, jalur penghubung ini juga dapat memperbaiki akses menuju ibu kota negara (IKN) Nusantara.

Pembangunan jembatan ini diharapkan akan menjadi jalur angkutan logistik, serta mendukung pertumbuhan ekonomi di sekitarnya.

Diketahui, proyek jembatan ini bukan hanya sekedar kontruksi biasa.

Melainkan inovasi yang akan mengubah wajah jalur masuk utama dari Kota Balikpapan.

BACA JUGA:Pantau Program Pemberdayaan Masyarakat Adat, Pertamina EP Donggi Matindok Field Kunjungi Daerah Ini

BACA JUGA:Terpanjang di Sulawesi Utara, Jembatan Sepanjang 1.700 Meter Bakal Jadi Gerbang Asia Pasifik, Kapan Dibangun?

Menariknya, Kementerian PUPR berencana menjadikan jembatan ini sebagai destinasi wisata berstandar internasional.

Dimana jembatan duplikasi ini mempunyai panjang 511 meter dan menggunakan tipe rangka baja.

Pengerjaan kontruksi jembatan sendiri telah dimulai sejak Januari tahun 2023.

Proyek senilai Rp471 miliar ini tengah dikerjakan oleh PT Adhi Karya - Duta Jakon (KSO).

BACA JUGA:Suzuki Kembali Rilis New Shogun, Punya Mesin 125 Cc dengan Body Ramping dan Sporty

BACA JUGA:Pertama di Indonesia, Kalimantan Barat Bangun Jembatan Tercanggih, Apa Keistimewaannya?

Selain meningkatkan konektivitas wilayah, pembangunan jembatan ini juga diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat serta mempercepat perjalanan antarkota.

Adanya jembatan ini, perjalanan dari Balikpapan menuju Penajam Paser Utara yang sebelumnya menghabiskan waktu 80 kilometer dan 4 jam, kini bisa ditempuh dalam waktu hanya 30 menit.

Kendaraan dari Balikpapan menuju Penajam dan akan melanjutkan perjalanan ke Banjarmasin di Kalimantan Selatan dan kota lainnya harus memutar terlebih dahulu.

Dengan jarak mencapai 80 kilometer, bisa ditempuh dalam waktu 4 jam.

BACA JUGA:7 Brand Skincare Dunia Terbaik yang Mencerahkan Wajah, Atasi Masalah Kulit Wajah

BACA JUGA:6 Tempat Wisata Hits di Salatiga yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran 2024, HTM Mulai 5 Ribuan

Dengan proyek jembatan ini, diharapkan Pulau Balang akan menjadi pusat konektivitas yang lebih efisien.

Bukan hanya itu, proyek ini juga bisa berdampak positif bagi pembangunan ekonomi regional.

Demikian informasi mengenai proyek pembangunan jembatan duplikasi bentang pendek di Kalimantan Timur senilai Rp471 miliar. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: