Honda

Batu Ini Turun dari Surga, Mulanya Warna Putih, tapi Karena Dosa Manusia Berubah Hitam

Batu Ini Turun dari Surga, Mulanya Warna Putih, tapi Karena Dosa Manusia Berubah Hitam

Batu Ini Turun dari Surga Mulanya Warna Putih tapi Karena Dosa Manusia Berubah Hitam --

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Dalam kesempatan ini kita akan membahas batu yang diturunkan dari surga, konon batu ini awalnya berwarna putih, tapi karena dosa manusia warna batu itu berubah hitam, batu yang dimaksudkan adalah Hajar Aswad

Jika pada pembahasan sebelumnya, kita membahas berbagai jenis dan varian batu akik yang ada di dunia, nah dalam pembahasan kali ini kita akan mengulas batu Hajar Aswad.

Dilansir dari chanel youtube Ensiklopedi Al-Fatih diungkapkan bahwa, surga menjadi tempat terindah yang ingin dituju setiap manusia, konon di dalamnya ada kenikmatan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, Rabu 7 Februari 2024.

Manusia berlomba untuk bisa ditempatkan di sana dengan melakukan tindakan yang diperintahkan oleh Nya.

BACA JUGA:13 Daerah Penghasil Batu Akik Berkualitas di Indonesia, Coba Cek Daerah Kamu Ada ngak?

BACA JUGA:5 Jenis Batu Akik Asli Indonesia, Ada yang Kualitasnya Terbaik di Dunia

Memang surga saat ini masih menjadi misteri Ilahi, tapi Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wa Sallam menggambarkan bagaimana indahnya tempat ini.

Di dalamnya ada istana yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, bidadari yang cantiknya tiada tara, buah-buahan yang boleh dipetik kapan saja dan sungai serta batuan indah lainnya.

Namun ternyata ada benda-benda dari surga yang keberadaannya sampai ke bumi, salah satu diantaranya adalah Batu Hajar Aswad.

Batu Hajar Aswad sangat familiar bagi umat Islam.

BACA JUGA:Ini Batu Akik Dipakai Sultan Sulaiman Agung Otoman Turki, Warnanya Hijau Kebiruan Bergaris Emas

BACA JUGA:Tren Koleksi Terkini: Inilah 6 Jenis Batu Akik Paling Banyak Diburu Para Kolektor Hingga Penggemar Perhiasan! 

Batu hitam ini berada di salah satu sisi Ka'bah ini dipercaya berasal dari surga.

Berdasarkan hadis, Hajar Aswad dibawa langsung oleh Malaikat jibril Alaihissalam dan diserahkan kepada Nabi Ismail Alaihissalam dan Ibrahim Alaihissalam sewaktu membangun Ka'bah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: