Honda

3 Negara Top Eropa Ini Pernah Gagal Jalankan Naturalisasi, Timnas Indonesia Perlu Belajar dengan Mereka

3 Negara Top Eropa Ini Pernah Gagal Jalankan Naturalisasi, Timnas Indonesia Perlu Belajar dengan Mereka

Diego Costa adalah salah satu contoh kegagalan program naturalisasi Timnas Spanyol.-Instagram/@diego.costa-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Belakangan ini Timnas Indonesia gencar menjalankan program naturalisasi untuk meningkatkan kualitasnya.

Program itu menyasar pemain yang masih memiliki garis keturunan Indonesia. 

Beberapa malah sudah menjadi langganan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong.

Mereka adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Justin Hubner, dan banyak lagi pemain lain.

BACA JUGA:Grade A dan Usia Muda, Striker Inikah Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Berikutnya?

Di tanah air, program naturalisasi menuai pro dan kontra. 

Mereka yang kontra menganggap program ini akan mematikan peluang pemain lokal untuk memperkuat tim nasional. 

Sementara pihak yang mendukung meyakini cara ini akan bisa meningkatkan kualitas Timnas Indonesia. 

Dan itu sudah terlihat dengan naiknya peringkat Indonesia di ranking FIFA.

BACA JUGA:5 Pemain Naturalisasi yang Tak Pernah Dipanggil Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong, Nomor 1 Bomber Subur

Kini, Indonesia menempati peringkat 142, jauh melesat dari sebelum adanya naturalisasi, yakni ranking 173.

Program naturalisasi tidaklah menjamin kesuksesan. 

Ada beberapa negara top Eropa yang pernah gagal menjalankan program naturalisasi. 

Tiga negara ini merupakan juara Eropa dan juara dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: