Shin Tae-yong Masuk Bursa Pelatih Korea Selatan, tapi Bukan Calon Kuat
Shin Tae-yong Masuk Bursa Pelatih Korea Selatan, tapi Bukan Calon Kuat-Instagram/@shintaeyong7777-
BACA JUGA:Shin Tae-yong Dapat Tawaran Negara Lain, Erick Thohir: PSSI Sudah Siapkan Pengganti
Oleh sebab itu, Klinsmann terpaksa merelakan jabatan yang sudah dipegangnya selama satu tahun terakhir.
Belakangan, KFA diisukan tengah mencari pelatih lokal sebagai suksesor sang arsitek Jerman.
Muncul tiga kandidat seperti Hong Myung-bo, Hwang Seon-hong, dan Choi Yong-soo.
Belakangan, nama Shin Tae-yong juga masuk daftar setelah berhasil mengangkat peringkat Indonesia di ranking FIFA.
BACA JUGA:Apa Rencana Shin Tae-yong Setelah Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala Asia 2023? Ini Katanya
Ketua Komite Penguatan Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA), Jeong Hae-seong baru-baru ini menyatakan pihaknya sudah mempertimbangkan kriteria untuk pelatih baru Timnas Korea Selatan.
Salah satu syaratnya adalah pelatih yang ditunjuk nantinya merupakan orang asli Korea Selatan.
“Kami akan membuka kemungkinan kepada seluruh pemimpin dalam dan luar negeri untuk menunjuk pelatih tim nasional baru,” kata Jeong dikutip dari News1 KR, Kamis 22 Februari 2024.
“Namun, sebagai hasil dari pertemuan hari ini, dengan mempertimbangkan identifikasi cepat pemain, kami akan memilih pelatih domestik. Pendapat dikumpulkan untuk lebih menekankan,” tambahnya.
Berdasarkan kriteria itu, pelatih yang masuk kemungkinan ialah pelatih Ulsan HD Hong Myung-bo, pelatih tim Olimpiade Hwang Seon-hong, mantan pelatih Gangwon FC, Choi Yong-soo, dan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Kontrak Shin Tae-yong sendiri bersama Timnas Indonesia akan berakhir pada 30 Juni 2024.
Shin Tae-yong masih memiliki tugas memimpin timnas Indonesia melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 21 dan 26 Maret 2024.
Selain itu, Shin Tae-yong juga memiliki tugas memimpin timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei 2024.
Sementara, Korea Selatan akan menjalani laga melawan Thailand pada 21 dan 26 Maret 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: