Honda

Anggota DPRD Ogan Ilir Ini Minta Pemkab Ogan Ilir Gelar Pasar Murah

Anggota DPRD Ogan Ilir Ini Minta Pemkab Ogan Ilir Gelar Pasar Murah

Anggota DPRD Ogan Ilir Ini Minta Pemkab Ogan Ilir Gelar Pasar Murah--

INDRALAYA,PALPRES.COM- Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir, Amir Hamza meminta pihak Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir untuk menggelar pasar murah.

Hal ini disampaikannya saat Rapat Paripurna III DPRD Kabupaten Ogan Ilir Tahun Sidang 2024 dengan agenda Penyampaian Laporan Reses I DPRD Kabupaten Ogan Ilir Per Daerah Pemilihan (Dapil) Tahun 2024, Selasa 27 Februari 2024.

Amir Hamza menyampaikan hasil reses mengatakan, bahwa menampung aspirasi masyarakat terkait harga beras yang melambung.

Untuk itu, pihaknya meminta Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir untuk menggelar pasar murah di sejumlah wilayah Kabupaten Ogan Ilir. 

"Menjelang bulan suci Ramadhan, harga sejumlah bahan pokok sudah mengalami kenaikan. Pemkab harus lakukan pasar murah," ungkapnya.

Dikatakan politis Parati PDI Perjuangan ini, selain harga bahan pokok yang mengalami kenaikan, juga  bahan pokok seperti beras juga sulit didapat di sejumlah lokasi di Ogan Ilir.

Sulit didapatkannya beras di pasaran disebabkan oleh belum datangnya musim panen di Kabupaten Ogan Ilir. "Saat ini para petani di Ogan Ilir baru memasuki masa tanam, jadi kalau mau panen masih lama sekali," katanya. 

Harapannya dengan digelarnya pasar murah, harga sembako bisa ditekan sedemikian rupa. "Ya paling tidak masyarakat Kabupaten Ogan Ilir tidak mengalami kesulitan," tukasnya.

Menanggapi ini, Wakil Bupati H Ardani mengatakan, Pemkab Ogan Ilir melalui stakeholder terkait, sudah beberapa kali menggelar pasar murah. "Kita sudah beberapa kali melakukan pasar murah," katanya.

Pihaknya juga sudah melakukan rapat bersama dengan dinas instansi terkait rencana pelaksanaan pasar murah di Kabupaten Ogan Ilir.

"Dalam waktu dekat kita akan melaksanakan pasar murah di Kecamatan Pemulutan, InsyaAllah," ungkapnya. 

Pasar murah yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pemulutan nanti katanya, akan disediakan 8 ton beras, paket sembako, seperti gula pasir, terigu, dan susu serta sayuran.

"Paket sembako, beras dan sayur, masyarakat nanti hanya membayar Rp 52.000 saja per paketnya, karena ada subsidi Rp 50.000 dari Pemkab OI," tukasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: