Honda

Mohon Maaf, Mobil Jenis Ini Ditolak Beli BBM Pertalite di SPBU Pertamina, Ini Daftarnya

Mohon Maaf, Mobil Jenis Ini Ditolak Beli BBM Pertalite di SPBU Pertamina, Ini Daftarnya

Mohon Maaf, Mobil Jenis Ini Ditolak Beli BBM Pertalite di SPBU Pertamina, Ini Daftarnya --Istimewa/Pertamina Patra Niaga

PALPRES.COM- Mohon maaf bagi kendaraan roda empat atau mobil jenis ini akan ditolak beli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU Pertamina pada tahun 2024, apa saja ya?.

Pemerintah semakin mengetatkan regulasi terkait mobil yang boleh dan ditolak membeli BBM Pertalite di SPBU Pertamina pada tahun 2024 ini. 

Seperti diketahui, BBM jenis Pertalite merupakan salah satu bahan bakar minyak yang disubsidi oleh pemerintah yang diperuntukan untuk kendaraan tertentu seperti roda dua dan kendaraan yang sudah diatur pada ketentuan pemerintah. 

Agar penyaluran BBM Pertalite dapat tepat sasaran, pemerintah telah melakukan revisi Peraturan Presiden Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM. 

BACA JUGA:Daftar Mobil MPV Termurah Maret 2024, Irit BBM dengan Fitur Lengkap Kekinian

BACA JUGA:Banyak yang Belum Tahu Makna Huruf E di Indikator BBM Kendaraan, Dikira Empty, Padahal...

Salah satu poin yang direvisi adalah terkait konsumen yang berhak membeli BBM bersubsidi di SPBU Pertamina seperti Pertalite dan Solar. 

Sehingga tidak semua kendaraan bisa menikmati BBM bersubsisi Pertalite ini. 

Ciri-ciri mobil yang tidak boleh mengisi BBM Pertalite di SPBU Pertamina pada tahun 2024 ini adalah yang memiliki kapasitas mesin 3.500 CC - 4.000 CC. 

Sedangkan mobil yang masih bisa mengisi BBM Pertalite di SPBU Pertamina yaitu yang memiliki kapasitas mesin maksimal 1.400 CC. 

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Mobil Irit BBM Harga 100 Jutaan, Cocok untuk Lebaran Keluarga Kecilmu!

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Motor Honda Paling Irit BBM 2024 Hematnya 1 Liter Bisa Tembus 62 km

Setidaknya ada 35 jenis mobil yang ditolak membeli BBM pertalite di SPBU Pertamina ditahun 2024. 

Berikut ini jenis kendaraan yang berpotensi dilarang menggunakan pertalite.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: