Citraland
Honda

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Sulap Lahan Bekas Tambang Menjadi Pusat Persemaian hingga Kota Wisata

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Sulap Lahan Bekas Tambang Menjadi Pusat Persemaian hingga Kota Wisata

Koordinator Pengendalian Pemanfaatan dan Pelestarian Hutan Kemenko Marves Fatma Puspitasari (kanan) dan General Manager PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Unit Pertambangan Tanjung Enim, Venpri Sagara (kiri)-Humas PTBA -

PTBA melibatkan masyarakat sejak pra kegiatan, jasa pengangkutan, penanaman, pemeliharaan hingga pasca kegiatan rehabilitasi DAS. 

"Kami juga mengutamakan tanaman produktif, buah-buahan, ada juga mangrove dan tanaman endemik.

BACA JUGA:Program Keberlanjutan PTBA Raih Apresiasi di BCOMMS 2024

BACA JUGA:PTBA Raih Penghargaan Indonesia Best Companies in HSE Implementation 2024

Realisasi penyebaran rehabilitasi DAS yang telah dilakukan Bukit Asam berdampak kepada sekitar 222.000 hari orang kerja (HOK), dengan perputaran ekonomi sekitar Rp 22 miliar.

Nilai ini akan terus bertambah sampai terpenuhinya seluruh kewajiban atas Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH)," ujar Venpri.

Selain persemaian, ekonomi sirkuler juga telah dijalankan PTBA melalui program Tanjung Enim Kota Wisata.

Program ini merupakan bagian dari reklamasi dalam bentuk lain. Berbagai destinasi wisata baru telah dibangun di Tanjung Enim.

BACA JUGA:Puncak HUT ke-43, PTBA Usung Tema Merintis Masa Depan

BACA JUGA:Bukit Asam Gencar Bangun PLTS untuk Pertanian

Mulai dari Museum Batubara yang dilengkapi jalur lorry bawah tanah, Mini Zoo, hingga Waterpark. 

Kota Wisata Tanjung Enim juga akan memiliki Botanical Garden yang dibangun di atas lahan pasca tambang seluas kurang lebih 17 hektare (ha).

Botanical Garden ini diproyeksikan akan menjadi wisata edukasi keanekaragaman hayati berupa taman koleksi tanaman dari berbagai wilayah Indonesia.

"Sebentar lagi kita menyambut Lebaran, saya pikir yang mudik ke Palembang dan sekitarnya bisa lah mampir berwisata ke Tanjung Enim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: