Palembang Dikepung Banjir, Biang Keroknya Karena Saluran Diperkecil-Ditutup
Palembang Dikepung Banjir, Biang Keroknya Karena Saluran Diperkecil-Ditutup-freepik-
Mereka bertugas pengendalian banjir tadi malam.
Tapi, personel PUPR yang di lapangan bisa dengan cepat mengatasinya," ujarnya.
Bahkan, ia mengatakan ditemukan beberapa penyebab banjir yang terjadi dan membuat arus lalu lintas hampir lumpuh.
BACA JUGA:Menemukan Batu Akik yang Cocok Sesuai dengan Primbon Jawa: Pemilik Weton Ini Cocok Gunakan Jenis Ini
BACA JUGA:Kecanduan Judi Online, Pemuda di Musi Banyuasin Bobol Rumah Tetangganya yang Ditinggal Mudik
Selain telah berkurangnya daerah resapan di Kota Palembang akibat penimbunan dan juga pembangunan tanpa membuat saluran air memadai, juga karena sudah berkurangnya ruang air karena adanya saluran air yang diperkecil bahkan ditutup.
"Banyak juga ditemukan sampah yang dibuang sembarangan oleh warga dan bangunan air yang dibongkar.
Ada pula bangunan, rumah dan tempat usaha yang tidak menyediakan ruang untuk air atau saluran air yang memadai.
Tentunya permasalahan ini harus dilakukan oleh kita semua secara bersama-sama," terangnya.
Diungkapkannya, temuan personel di lapangan lainnya, terdapat ban mobil milik bengkel tambal ban yang tersangkut di saluran air.
Hal ini mengakibatkan aliran terhambat.
Kondisi tersebut terjadi di Jalan MP Mangkunegara dan telah sudah berhasil diatasi oleh petugas di lapangan.
"Kemudian pompa pengendali banjir di Jalan Mayor Ruslan dan kolam retensi di IBA juga tak bisa beroperasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: