Honda

Keluhkan Harga Gabah Anjlok, Petani di OKI Khawatir Pasca Panen Lebih Parah

Keluhkan Harga Gabah Anjlok, Petani di OKI Khawatir Pasca Panen Lebih Parah

Petani di OKI mengeluhkan harga gabah anjlok jelang musim panen-PALPRES.COM-

Nah, hanya separuhnya saja bisa dipanen oleh petani," ungkapnya.

Sementara untuk lahan milik Mukhtarudin, ada total 4 hektar sawah yang semestinya siap panen bulan depan.

BACA JUGA:Ada Pemakaman Elit di Jawa Timur, Gedungnya Mirip Hotel Bintang 5 yang Punya Restoran Enak

BACA JUGA:Alasan Mengapa Neon Tetra Begitu Memikat Pecinta Ikan Hias, Yuk Eksplorasi Kecantikan Mereka dalam Akuarium!

Namun hanya 2 hektar yang diprediksi bisa panen karena banyak padi yang roboh.

"Sebelumnya bisa panen dalam satu hektar sawah menghasilkan 5 - 6 ton gabah.

Namun kali ini mungkin hanya 2 - 3 ton saja," katanya.

Mukhtarudin dan petani lain di Muara Burnai 2 berharap ada bantuan dari Dinas terkait terutama bantuan Alsintan untuk kelompok tani.

BACA JUGA:BSI Maslahat Menebar Kebaikan Selama Ramadan 1445 H, Salurkan Rp11,24 Miliar Untuk 141.010 Penerima Manfaat

BACA JUGA:10 Kampus dengan Skor SINTA Tertinggi di Indonesia, Banyak Publikasi Ilmiah Terbaik untuk Menulis Tugas Akhir

"Kalau bantuan belum ada seperti alat bantu pertanian, kita harap ada bantuan tersebut biar petani disini bisa lebih mudah dan produktif saat tanam dan panen," tanndasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: