Profil Jens Raven, Calon Striker Masa Depan Timnas Indonesia Pilihan Shin Tae-yong

PALPRES.COM - Jens Raven akan segera menjadi striker Timnas Indonesia. 

Usianya yang baru 18 tahun menjadikan pemain pilihan Shin Tae-yong ini striker masa depan Timnas Indonesia. 

PSSI sedang memproses naturalisasi Jens Raven bersama Calvin Verdonk. 

Diharapkan kedua pemain keturunan Belanda ini bisa menjalani debut saat Timnas Indonesia melakoni dua pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni nanti. 

BACA JUGA:GAWAT! AFC Tunjuk Sivakorn Pu-udom Jadi Wasit VAR Timnas Indonesia U-23 vs Irak, Kok Dia Lagi Sih?

BACA JUGA:Ini Profil Negara Calon Lawan Timnas Indonesia U-23 di Babak Play-Off Olimpiade Paris 2024

Indikasi Jens Raven akan memperkuat lini serang Timnas Indonesia terlihat dalam unggahan ketua umum PSSI, Erick Thohir di akun Instagram pribadinya. 

Dalam unggahan tersebut, ia mengonfirmasi bahwa Jens Raven sedang menjalani proses naturalisasi.

Raven sebetulnya sudah sejak lama diberitakan akan dinaturalisasi oleh PSSI. 

Rumor itu beredar sejak akhir 2023 kemarin.

BACA JUGA:Jelang Laga Timnas Indonesia U23 vs Irak U23, Shin Tae-yong: Ayo ke Paris!

BACA JUGA:NGERI! Guinea Miliki 13 Pemain yang Berkarier di Eropa, Timnas Indonesia U-23 Jangan Sampai Lawan Mereka!

Nyatanya kini ia benar-benar mulai dinaturalisasi PSSI.

Siapa sebetulnya Raven?

Yuk, simak profilnya berikut ini. 

Raven masuk dalam radar naturalisasi PSSI karena ia merupakan pemain Eropa berdarah Indonesia.

BACA JUGA:Media Vietnam Ragukan Maarten Paes Bisa Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menurut informasi yang dikumpulkan, Raven memiliki darah Indonesia dari sang nenek. 

Neneknya dikabarkan berasal dari Yogyakarta, lalu tinggal di Belanda.

Raven diketahui beberapa kali datang ke Indonesia.

Ia mengunjungi kampung halaman sang nenek di Yogyakarta.

 

Striker Muda Potensial

Saat ini Raven merupakan striker FC Dordrecht U-21. 

Ia baru saja pindah ke sana.

Sebelumnya Raven membela SV Nootdorp.

Di musim perdananya bersama Dordrecht U-21, penampilan Raven tergolong oke.

Dalam 19 pertandingan membela klub tersebut, ia mengoleksi enam gol. 

Raven adalah sosok striker bertubuh jangkung. 

Ia memiliki postur 189 cm.

Ia memang disiapkan untuk jadi pesaing Rafael Struick. 

Tetapi ia beda tipikal main dengan Struick.

Striker ADO Den Haag itu tipikal striker modern. 

Ia bisa bermain di berbagai posisi, baik sebagai penyerang tengah, winger, hingga penyerang lubang. 

Raven tidak seperti itu. 

Ia tipikal target man. 

Alhasil ia bisa menawarkan sesuatu yang berbeda untuk Timnas Indonesia.

Tanda-tanda Raven bakal menjadi pemain baru Timnas Indonesia semakin menguat pada bulan Maret 2024 kemarin.

Saat itu, Shin Tae-yong tengah blusukan ke Eropa untuk mencari pemain berdarah Indonesia yang bisa dinaturalisasi. 

Pada saat, itu ia menonton pertandingan ADO Den Haag U-21 melawan FC Dordrecht U-21, di mana Struick dan Raven saling bermain di laga ini.

Di laga itu, pertandingan berakhir dengan skor 2-2

Struick mencetak satu gol, sementara Raven tidak membuat gol di laga tersebut.

Dalam wawancaranya kepada Voetbal Primeur, Raven mengaku antusias untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. 

Ia ingin menjadi bagian dari skuat Garuda.

"Saya sudah menjalin kontak dengan PSSI, tapi saya belum bisa bicara banyak akan hal ini. Namun saya punya impian untuk membela tim nasional Indonesia," ujar Raven.

"Saya mendapatkan banyak permintaan agar membela Indonesia dan saya berharap itu bisa jadi kenyataan di masa depan," ia menandaskan.

Sumber: