Honda

Bendungan Rp1,4 Triliun di NTB Operasional, Mampu Aliri 1.900 Hektar Lahan Pertanian

Bendungan Rp1,4 Triliun di NTB Operasional, Mampu Aliri 1.900 Hektar Lahan Pertanian

Panorama Bendungan Tiu Suntuk di Kecamatan Brang Ene, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi NTB.-Maps/Arga Satya nugraha-

NTB, PALPRES.COM – Salah satu bendungan besar di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang pembangunannya menelan dana hingga Rp 1,4 Triliun, akhirnya operasional.

Bendungan yang dibangun mulai 2020 hingga 2023 tersebut, baru-baru ini diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Bendungan bernama Tiu Suntuk tersebut, berada di Kecamatan Brang Ene, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB.

Demikian sebagaimana dikutip dari laman website resmi Kementerian PUPR, pu.go.id.

BACA JUGA:5 Perbedaan Mitsubishi Pajero Sport Dakar dan Exceed, Mana yang Lebih OK?

BACA JUGA:Jelang Pernikahan, Rizky Febian dan Mahalini Rilis Single 'Bermuara', Ini Liriknya

Bendungan Tiu Suntuk merupakan menjadi salah satu bendungan besar di NTB.

Bendungan ini memiliki kapasitas 60,8 juta m3.

Bisa mengalirkan air untuk irigasi lahan seluas 1.900 Hektar, dengan air baku 68 liter/detik.

Keberadaan Bendungan Tiu Suntuk juga bisa mereduksi banjir di sekitar Sumbawa Barat.

BACA JUGA:23 Pemain Timnas U17 Wanita Indonesia Pilihan Coach Satoru Mochizuki untuk Piala AFC U17 Women's Asian Cup

BACA JUGA:Emas Batangan Antam Hari Ini 5 Mei 2024 Turun Harga, Cek Harga di Butik LM dan Pegadaian

Dalam kesempatan peresmian Bendungan Tiu Suntuk itu, Presiden Jokowi menegaskan bahwa air menjadi hal yang sangat penting, khususnya bagi masyarakat di NTB.

Baik untuk pertanian, sumber air baku, hingga untuk air minum.

Sehingga, menurut lanjut Jokowi, pemerintah berupaya untuk memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat.

Salah satunya, dengan cara membangun bendungan yang dilakukan di berbagai kawasan di tanah air.

BACA JUGA:Wuih Keren! Roberto Mancini Sebut 4 Pemain Timnas Indonesia U-23 Layak Main di Liga Italia, Siapa Saja?

BACA JUGA: Info Lowongan Kerja Besar-besaran dari PT TJB Power Services (Medco Power Group) Terbuka 17 Posisi Jabatan

Dalam 10 tahun terakhir, lanjut Jokowi, Pemerintah telah membangun 7 bendungan di NTB. 

Sementara, Bendungan Tiu Suntuk menjadi salah satu bendungan besar di NTB.

Diketahui, Bendungan Tiu Suntuk pembangunannya mulai dari 2020 hingga 2023, dengan konstruksi dilakukan dalam 2 paket.

Pembangunan paket I merupakan kerjasama operasi (KSO) antara PT Nindya Karya dan PT Bahagia Bangun Nusa (KSO).

BACA JUGA:Cukup Rp100 Ribuan Bisa Makan Sepuasnya, 4 Tempat Makan All You Can Eat Ini Wajib Kamu Kunjungi di Palembang

BACA JUGA:JANGAN KAGET! Ini Rahasia di Balik Garis Tangan Bentuk M Menurut Primbon Jawa

Sedangkan Paket II KSO PT PP dengan Marfri.

Menurut Direktur Jenderal Sumber Daya Air Bob Arthur Lombogia, Bendungan Tiu Suntuk akan melayani irigasi pada D.I Tiu Suntuk dengan luas hingga 530 Hektar.

Juga untuk menambah suplai air irigasi eksisting di D.I Kalimantong I dengan luas 1.370 Hektar, mencakup wilayah Kecamatan Taliwang dan Kecamatan Brang Ene.

Selain itu, Bendungan Tiu Suntuk berpotensi menyuplai air irigasi D.I Lang Desa di Kecamatan Jereweh seluas 2.100 Hektar.

BACA JUGA:5 Tempat Makan Sushi Dibandung Ini Bakal Suguhkan Kamu Suasana Nyaman Dengan Vibes Ala Jepang, Cobaik Deh!

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Bagi Tiket Gratis Nonton Proliga 2024, Syaratnya Cuma Ini

Dengan demikian, keberadaan Bendungan Tiu Suntuk nanti bisa menyuplai air irigasi untuk lahan seluas 4.000 hektare.

“Dapat meningkatkan indeks pertanaman menjadi 300 persen, sehingga petani bisa panen 3 kali dalam setahun," ujar Dirjen Bob Arthur Lombogia. 

Bendungan Tiu Suntuk, juga dapat menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) sebesar 0,8 MW.

Selain bisa mereduksi banjir sebesar 439 m3/detik atau seluas 489 Hektare, khususnya di Taliwang yang merupakan daerah rawan banjir. 

BACA JUGA:Jangan Panik, Begini 8 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada Bayi dan Anak di Malam Hari

BACA JUGA:Mana yang Lebih Worth It, iPhone 13 Atau iPhone 13 Pro, Cek Reviewnya!

Manfaat lainnya dari Bendungan Tiu Suntuk selain untuk irigasi dan pengarian, juga bisa menjadi tempat konservasi, objek wisata dan lahan perikanan darat.  

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: