Tak Ingin PHP, Muchendi Hormati Mekanisme Penjaringan di Partai Politik

Saat ini, yang terpenting adalah membangun komunikasi terlebih dahulu dengan semuai partai.

Tentunya, sejumlah kader dari berbagai parpol juga terus intens berkomunikasi, baik dari Partai NasDem, Hanura, PDIP maupun PAN.

BACA JUGA:Lobi PSSI Berhasil, Timnas Indonesia U-23 vs Guinea Tayang di TV Nasional, Disiarkan Live RCTI

BACA JUGA:Hanya Rp5 Jutaan Sudah Bisa Dapat Laptop Secanggih Ini, Anti Nge-laq Spek Dewa!

"Secara pribadi, saya belum terikat dengan kader parpol manapun.

Sebab masih mempertimbangkan banyak hal," tegasnya.

Bakal calon Bupati OKI Partai Demokrat ini juga tak ingin sebagai Pemberi Harapan Palsu (PHP) kepada bacalon wakil bupati.

"Di PHP itu sakitnya disini.

BACA JUGA:Pj Wako Lubuklinggau H Trisko Defriyansa dan Jajaran Hadiri Musrenbangnas 2024 di JCC

BACA JUGA:Rasa Otentik! 4 Tempat Makanan Khas Korea Terbaik yang Ada di Palembang

Saya tak ingin memberikan angin surga kepada bacalon wabup yang akan mendampingi saja di Pilkada.

Saya juga menghormati mekanisme yang ada di setiap partai politik dalam proses penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati OKI ini," pungkasnya.

Di lain pihak, Ketua DPD NasDem OKI H Solahuddin Dja'far menyambut baik sosok pemimpin seperti Muchendi Mahzareki.

Selain itu, Solahuddin juga menuturkan jika Kabupaten OKI mendambakan sosok pemimpin seperti Muchendi yang merupakan putra sulung mantan Bupati OKI dua periode H Ishak Mekki.

BACA JUGA:Punya Anak Balita? Ada Bantuan PKH Senilai Rp3.000.000, Simak Syarat, dan Cara Pendaftarannya

Sumber: