Honda

Ini Nama dan Makna Gelar Adat Wamenaker RI H Afriansyah Noor yang Diberikan LPA Lubuk Linggau

Ini Nama dan Makna Gelar Adat Wamenaker RI H Afriansyah Noor yang Diberikan LPA Lubuk Linggau

Wamenaker RI H Afriansyah Noor mendapat anugerah gelar adat dari LPA Kota Lubuk Linggau--

LUBUK LINGGAU, PALPRES.COM- Dalam kunjungan kerja (Kunker) di Kota Lubuk Linggau, Proviinsi Sumsel, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) RI, H Afriansyah Noor mendapat anugerah gelar adat Pangeran Rimbun Alam Cipta Negeri dari Lembaga Penasehat Adat (LPA) Kota Lubuk Linggau di Ball Room Hotel Smart Lubuk Linggau.

Ketua LPA Kota Lubuk Linggau, H. Rahman Sani mengungkapkan, gelar adat Pangeran Rimbun Alam Cipta Negeri mempunyai makna Seorang Pembesar Penggerak Kesejahteraan Negeri.

Di mana pemberian gelar ini merupakan bentuk penghargaan atas kontribusi dan dedikasi Wamennaker Afriansyah Noor dalam bidang ketenagakerjaan, serta hubungannya yang baik dengan masyarakat adat di Kota Lubuk Linggau.

"Dengan pemberian gelar kehormatan ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara Wakil Menteri Afriansyah Noor dengan masyarakat adat, serta memotivasi untuk terus berkontribusi dalam pembangunan dan perlindungan kepentingan masyarakat, terutama di Kota Lubuk Linggau, apalagi kita ketahui masa kecilnya pak Wamen ini dibesarkan di Lubuk Linggau, SD dan SMP juga di Lubuk Linggau“, ujarnya.

BACA JUGA:HK Optimalkan PMN TA 2024, Salah Satunya untuk Penyelesaian Tol Lubuk Linggau – Bengkulu

Sementara itu Wamenaker RI H Afriansyah Noor mengatakan, pemberian gelar adat ini merupakan budaya yang perlu untuk dikembangkan, yang mana pencetusnya di Lubuk Linggau adalah Pemangku adat yakni mantan Wali Kota Lubuk Linggau 2 perideo, H SN Prana Putra Sohe.

"Saya hari ini diberikan gelar, juga sebelumnya sudah banyak diberikan gelar sebagai putra yang dibesarkan di Lubuk Lingggau dan tentunya pemberian ini merupakan yang luar biasa bagi saya dan keluargra dan mudah-mudahan kedepan dapat lebih memotivasi saya untuk membangun Indonesia yang lebih baik lagi," pungkasnya.

Tampak hadir dan ikut menyaksikan pemberian gelar adat tersebut, Pj Wali Kota Lubuk Linggau, H.Trisko Defriyansyah, Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau, H Rodi Wijaya, Pj Sekda, H.Tamri, Wali Kota Lubuk Linggau, dua priode (2018-2023), H SN Prana Putra Sohe, beberapa pejabat baik dari Sumsel, Jambi dan Sumatera Barat ( Sumbar ). Dan yang lebih menyemarakan lagi, hadirnya 360 pemangkuh adat yang tersebar di 72 Kelurahan dan 8 Kecamatan di Kota Sebiduk Semare tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: