Honda

Shin Tae-yong Menangis Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Guinea dan Gagal ke Olimpiade 2024

Shin Tae-yong Menangis Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Guinea dan Gagal ke Olimpiade 2024

Shin Tae-yong kabarnya menangis usai Timnas Indonesia U-23 kalah dari Guinea dan gagal ke Olimpiade 2024.--

PALPRES.COM - Shin Tae-yong menangis seusai Timnas Indonesia U-23 kalah dari Guinea dan gagal tampil di Olimpiade Paris 2024.

Kabar ini disampaikan oleh Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto.

Dalam status WhatsApp, Nova Arianto memberikan semangat kepada pelatih asal Korea Selatan itu.

Ia berharap Shin Tae-yong jangan menangis.

BACA JUGA:Perjuangan Heroik Witan Sulaeman Bertanding dengan Kondisi Kepala Bocor di Laga Indonesia U-23 vs Guinea

BACA JUGA:Hujan Air Mata di Ruang Ganti Timnas Indonesia U-23 Usai Gagal ke Olimpiade Paris 2024

Apalagi, Coach Shin sudah memberikan dampak positif untuk sepak bola Indonesia.

Timnas Indonesia U-23 harus mengubur mimpi ke Olimpiade Paris 2024 usai menelan kekalahan dari Guinea dengan skor 0-1 pada pertandingan playoff di Clairefontaine, Prancis, Kamis 10 Mei 2023 malam WIB. 

Satu-satunya gol di pertandingan itu tercipta dari titik penalti yang dieksekusi Ilaix Moriba pada menit ke-29. 

Mimpi tampil di Olimpiade sejak 1956 di Melbourne pun akhirnya sirna. 

BACA JUGA:Hasil Akhir Playoff Olimpiade Paris 2024: Guine U23 Gagalkan Mimpi Timnas Indonesia U23 ke Olimpiade Paris

BACA JUGA:Elkan Baggott Anggap Timnas Indonesia Ganggu Kariernya di Inggris?

Lagi-lagi wasit menjadi sorotan. 

Wasit di pertandingan ini dinilai tidak adil dengan mengeluarkan beberapa keputusan kontroversial. 

Beberapa di antaranya adalah dua penalti yang diberikan kepada Guinea. 

Penalti pertama yang akhirnya berbuah gol dianggap kontroversi karena pemain Guinea terlihat jatuh di luar kotak penalti. 

BACA JUGA:Shin Tae-yong Sebut Psikologis Pemain Timnas Indonesia U-23 Drop Jelang Lawan Guinea, Butuh Dukungan Suporter

BACA JUGA:Shin Tae-yong Nyesek Cerezo Osaka Tak Izinkan Justin Hubner Gabung Timnas Indonesia U-23, Rasanya Seperti...

Hal ini sempat mendapat protes keras dari Shin Tae-yong. 

Sementara di penalti kedua, wasit Francois Letexier kembali mengeluarkan keputusan kontroversial. 

Tekel yang dilakukan Alfeandra Dewangga dianggap melanggar.

Padahal pemain PSIS Semarang ini lebih dulu menyentuh bola.

Di pertandingan itu, Shin Tae-yong mendapat kartu merah dari wasit karena memprotes keras penalti kedua Guinea. 

Seusai pertandingan, Nova Arianto menyebut Coach Shin menangis. 

Capaian Shin Tae-yong sejauh ini sebetulnya membanggakan, meskipun Timnas Indonesia gagal ke Olimpiade. 

Shin Tae-yong sudah melewati target yang diminta PSSI.

Sejak awal, PSSI hanya menginginkan Shin Tae-yong membawa timnas Indonesia U-23 lolos ke babak delapan besar Piala Asia U-23 2024.

Ternyata, ia malah mampu membawa tim Merah Putih ke semifinal Piala Asia U-23 2024.

PSSI pun memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sampai 2027.

Lolos ke semifinal membuat timnas Indonesia U-23 mempunyai peluang besar melangkah ke Olimpiade 2024 Paris.

Sayangnya di dua kesempatan awal, timnas Indonesia U-23 gagal mendapatkannya.

Timnas U-23 Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan pada laga semifinal Piala Asia U-23 2024.

Selanjutnya, Garuda Muda kalah 1-2 dari Irak pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Kekalahan di dua pertandingan tersebut bukan karena lawan kualitasnya lebih baik. 

Tetapi lebih kepada jomplangnya kualitas tim inti dan cadangan di Timnas Indonesia U-23.

Hal ini mengakibatkan Shin Tae-yong kesulitan melakukan rotasi.

Imbasnya, pemain yang diturunkan itu-itu saja. 

Akibatnya, pemain Timnas Indonesia U-23 tidak mampu mencapai level performa yang mereka perlihatkan ketika mengalahkan Australia, Yordania, dan Korea Selatan.    

Timnas Indonesia sudah kehabisan bensin ketika menghadapi Guinea.

Apalagi, skuad Garuda Muda tidak dengan kekuatan terbaik lantaran Justin Hubner sudah kembali ke klubnya Cerezo Osaka. 

Serta Rizky Ridho tidak bermain karena hukuman kartu merah di semifinal Piala Asia U-23. 

Makanya Nova Arianto meminta agar Shin Tae-yong tidak menangis. 

Tidak ada yang patut disesali.

Timnas Indonesia U-23 sudah menunjukkan prestasi yang membanggakan selama satu setengah bulan ini.

"Jangan pernah menangis coach Shin Tae-yong karena kita semua tahu apa yang coach sudah perbuat untuk sepak bola Indonesia dan kita semua bisa melihat hasilnya saat ini Timnas Indonesia berada di level yg mana. Saya selalu percaya coach piala itu akan datang untuk melengkapi apa yang coach sudah buat selama ini untuk Tim Nasional Indonesia," tutur Nova Arianto di sosial medianya. 

Selain itu ia juga mengingatkan suporter Timnas Indonesia agar tidak menghujat pemain yang melakukan kesalahan dalam pertandingan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: