Honda

Gunakan Matras Bambu 17 Lapis, Proyek Tol Semarang – Demang Dilanjutkan

Gunakan Matras Bambu 17 Lapis, Proyek Tol Semarang – Demang Dilanjutkan

Proyek Tol Semarang – Demang menggunakan matras dari bambu setebal 17 lapis guna memperkuat struktur timbunan tanah di atas laut dimana tol berada-bpjt.pu.go.id-Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR

JAKARTA, PALPRES.COM – Sebagai wujud prinsip pembangunan infrastruktur bagi masyarakat dan keberlanjutan kelestarian lingkungan, proyek Tol Semarang – Demang menggunakan matras dari bambu.

Struktur timbunan tanah di atas laut dimana tol berada, diperkuat matras bambu setebal 17 lapis.

Tujuannya, untuk meningkatkan daya dukung tanah dasar di lokasi konstruksi Jalan Tol Semarang - Demak sebagai suatu sistem matras.

Demikian seperti dikutip dari laman website resmi Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR, bpjt.pu.go.id.

BACA JUGA:JANGAN KAGET! 8 Provinsi Baru Muncul di Pulau Sumatera, Daerah Kamu Ikut Gabung?

BACA JUGA:Mees Hilgers Bantah Dilarang Orang Tua Bela Timnas Indonesia, Ini Katanya

Untuk diketahui, dilanjutkannya proyek Tol Semarang – Demang, setelah beroperasinya Seksi 2 Sayung – Demang sepanjang 16,31 Km sejak sejak 25 Februari 2023

Dijelaskan, bahwa kini proses penyelesaian konstruksi pada Seksi 1 Semarang - Sayung 10,64 Km yang berada di atas laut.

Dibagi dalam 3 paket, yang kini tahap konstruksi fisik dengan progres 9,25 persen.

Ditargetkan pekerjaan konstruksi keseluruhan paket tersebut, akan selesai pada Februari 2027.

BACA JUGA:Aspire Vero 16, Laptop Keren yang Menggunakan Bahan 'Sampah' dari Acer, Ini Loh Keunggulannya!

BACA JUGA:Resmi Dibuka, Diklat Bela Negara PNS Kementerian dan Calon Pekerja BRI

Jalan Tol Semarang - Demak ini pembangunnya terintegrasi dengan tanggul laut.

Dimana struktur timbunan di atas laut diperkuat matras bambu setebal 17 lapis. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: