Citraland
Honda

Cari Sosok Pemimpin Muba 2024, HMI Serasan Sekate Gelar Seminar Pilkada Damai, Ini Tanggalnya

Cari Sosok Pemimpin Muba 2024, HMI Serasan Sekate Gelar Seminar Pilkada Damai, Ini Tanggalnya

Ketua HMI Komisariat Serasan Sekate Cabang Persiapan Muba, Fredi Guntara Menyerahkan Proposal Seminar Pilkada Damai 2024 Kepada Asisten III Setda Muba.-Kominfo Muba For Palpres.com-

Melalui seminar nanti, paling tidak bisa mengingatkan dan merubah moral para pemilih pemula dalam menempatkan Pilkada ini untuk mencari pemimpin yang akan membangun Muba kedepannya. 

“Kami ingatkan agar HMI dapat mengajak peserta seminar dapat berkomitmen untuk menjaga independensi dan tidak terlibat dalam upaya politik praktis,"pungkasnya.

BACA JUGA:Tren Istri Gugat Cerai Suami Meningkat di Kabupaten Muba, Kok Bisa? Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Jalankan Program CSR Adiwiyata, Elnusa Berikan Bantuan Kotak Sampah ke SMP Negeri 1 Bayung Lencir

Dikutip dari laman wikipedia terbentuknya HMI diprakarsasi oleh Lafran Pane seorang mahasiswa tingkat I Fakultas Hukum Sekolah Tinggi Islam (sekarang Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (FH-UII). 

Ia mengadakan pembicaraan dengan teman-temannya mengenai gagasan membentuk organisasi mahasiswa bernapaskan Islam dan setelah mendapatkan cukup dukungan.

Pada bulan November 1946, ia mengundang para mahasiswa Islam yang berada di Yogyakarta baik di Sekolah Tinggi Islam, Balai Perguruan Tinggi Gajah Mada dan Sekolah Teknik Tinggi, untuk menghadiri rapat, guna membicarakan maksud tersebut. 

Rapat-rapat ini dihadiri kurang lebih 30 orang mahasiswa yang di antaranya adalah anggota Perserikatan Mahasiswa Yogyakarta dan Gerakan Pemuda Islam Indonesia. 

BACA JUGA:Inovasi 'Jago Nenek Kite' Bawa Muba Raih Pestasi Gemilang di 2024

BACA JUGA:SERU! Warga Kertayu Antusias Berebut Lemang Bareng Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi

Rapat-rapat yang digelar tidak menghasilkan kesepakatan. 

Namun Lafran Pane mengambil jalan keluar dengan mengadakan rapat tanpa undangan, yaitu dengan mengadakan pertemuan mendadak yang mempergunakan jam kuliah Tafsir oleh Husein Yahya. 

Pada tanggal 5 Februari 1947 (bertepatan dengan 14 Rabiulawal 1366 H), di salah satu ruangan kuliah Sekolah Tinggi Islam di Jalan Setyodiningratan 30 (sekarang Jalan Senopati) Yogyakarta.

Masuklah Lafran Pane yang langsung berdiri di depan kelas dan memimpin rapat yang dalam prakatanya mengatakan "Hari ini adalah rapat pembentukan organisasi Mahasiswa Islam, karena semua persiapan yang diperlukan sudah beres".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: