Honda

Investasinya Rp283 Triliun, Kaltara Bangun Proyek PLTA Terbesar di Asia Tenggara, Cek Lokasinya

Investasinya Rp283 Triliun, Kaltara Bangun Proyek PLTA Terbesar di Asia Tenggara, Cek Lokasinya

Ilustrasi pembangkit listrik terbesar di Asia Tenggara-pixabay-

PALPRES.COM - Indonesia tengah membangun megaproyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) terbesar di Asia Tenggara.

Nantinya, pembangkit ini difungsikan untuk menyokong listrik di Pulau Kalimantan, terutama di Ibu Kota Negara (IKN).

Pembangkit listrik tersebut akan bersumber dari 5 bendungan, yang mengambil sumber air dari sungai Kayan di Kabupaten Bulungan.

Lantas, dimana lokasi pembangunan megaproyek PLTA terbesar di Asia Tenggara tersebut?

BACA JUGA:Beli Motor Yamaha Bisa Jadi Miliarder, Gampang Begini Cara Ikut dan Syaratnya

BACA JUGA:Antarkan Langsung Berkas Formulir Cagub ke DPW PPP Sumsel, Mawardi Yahya: Bukti Saya Serius!

Ya, megaproyek PLTA terbesar di Asia Tenggara ini akan menelan dana investasi mencapai Rp283 triliun.

Tak hanya itu, nantinya pembangkit listrik ini bakal mengandalkan bendungan di sepanjang aliran Sungai Kayan di Kabupaten Bulungan.

Bahkan, akan disediakan pula 5 hingga 6 turbin di setiap bendungan yang ada tersebut.

Artinya, akan ada 25 turbin yang tersedia di setiap bendungan yang akan dijadikan sumber tenaga listrik tersebut.

BACA JUGA:Kick-off Timnas Indonesia vs Irak Dimajukan Jadi Pukul 16.00, PSSI: Permintaan Shin Tae-yong

BACA JUGA:Kick-off Timnas Indonesia vs Irak Dimajukan Jadi Pukul 16.00, PSSI: Permintaan Shin Tae-yong

Rencananya, pembangkit listrik ini mampu menghasilkan hingga 9000 Megawatt sehingga dapat menyokong penerangan di Pulau Kalimantan.

Sesuai tahapan, pertama akan dibangun satu bendungan dengan target mulai dikerjakan tahun 2024 ini.

Sementara bendungan pertama akan ditargetkan rampung pada tahun 2027.

Sisanya sebanyak 4 bendungan lainnya akan mulai dibangun kembali hingga target rampung tahun 2035 mendatang.

BACA JUGA:Dihadiri 900 Mahasiswa Unsri, Direktur BCA Lianawaty Bagikan Tips ‘Menari Indah’ di Tengah Ketidakpastian

BACA JUGA:Rekomendasi 5 HP Cocok untuk Orangtua, Baterainya Awet Seharian, Nomor 4 Punya Performa Mantap

Jadi tak heran, PLTA ini nantinya akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara mengingat bendungan dan hasil listriknya bisa mencapai 9000 MW.

Sebagai informasi, rupanya proyek di Kalimantan Utara ini sebenarnya telah direncanakan sejak lama.

Sebab, proses analisi mengenai dampak lingkungan (Amdal)  megaproyek tersebut telah dilakukan sejak 10 tahun silam.

Bahkan, proses Amdal juga dilakukan ketika Kabupaten Bulungan masih masuk di wilayah Provinsi Kalimantan Timur, dan kini masuk wilayah Kalimantan Utara.

BACA JUGA:Lowongan Kerja BUMN: Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Bulan Mencari Fresh Graduate S1 dan S2

BACA JUGA:Perbedaan Hp Vivo V30 vs V30 Pro, Mana yang Kameranya Lebih Bagus Buat Bikin Konten?

Karena itulah, proyek yang telah berjalan ini diharapkan bisa melakukan kajian Amdal kembali mengingat terakhir dilakukan 10 tahun yang lalu.

Namun demikian, nantinya proyek PLTA terbesar di Asia Tenggara ini bisa memberikan dampak yang cukup besar bagi masyarakat khususnya di Kalimantan.

Itulah informasi mengenai proyek PLTA terbesar Asia Tenggara yang tengah digarap di Provinsi Kalimantan Utara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: