Honda

Nilainya Rp24 Kuadriliun, Megaproyek Kota NEOM Arab Saudi Berakhir Realistis, Progresnya?

Nilainya Rp24 Kuadriliun, Megaproyek Kota NEOM Arab Saudi Berakhir Realistis, Progresnya?

Ilustrasi megaproyek smart city kota NEOM Arab Saudi senilai Rp24 kuadriliun -pixabay-

PALPRES.COM - Proyek pembangunan salah satu smart city Arab Saudi 'the Line' di Kota NEOM, berakhir lebih realistis.

Awalnya, kota berapit kaca 'the Line' di Arab Saudi disebut memanjang hingga 170 kilometer.

Setelah sebagian pekerja di sisi barat laut Arab Saudi distop, panjang the Line diproyeksikan menciut drastis.

Megaproyek ambisius di tengah hamparan gurun ini panjangnya hanya 2,4 kilometer.

BACA JUGA:Kemenag Imbau Jemaah Haji Sumsel Utamakan Amalan Sunnah Ramah Kesehatan

Pengurangan skala panjang pembangunan ini terjadi lantaran kendala yang menghimpit progres proyek ambisius ini.

Sebagai informasinya, kota futuristik dekat Laut Merah ini rencannya bakal diapit kaca setinggi gedung pencakar langit yaitu sekitar 500 meter.

Menariknya, smart city ini membentang panjang layaknya garis di tengah gurun yang bakal menampung sekitar 9 juta penduduk.

Proyek termegah di Arab Saudi ini direncanakan bakal menelan biaya kontruksi senilai $1,5 triliun atau setara Rp24 kuadriliun.

BACA JUGA:Dukung Ekonomi dan Keuangan Syariah, Elnusa Raih Best Sukuk Syariah pada Economic Syariah Award 2024

Kota cerdas ini juga dirancang agar pemukimnya bisa menikmati kota tanpa adanya polusi kendaraan.

Tak heren, Kota The Line NEOM ini diyakini bisa menjadi daerah emisi karbon terendah di Arab Saudi.

Beberapa polemik menjegal megaproyek ini, mulai dari pengusiran Suku Howeitat hingga nilai investasi yang terlampau fantastis.

Desain yang dipandang utopis ini juga mengundang rasa skeptis publik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: