Honda

Jemaah Haji Kloter 17 Diberangkatkan ke Tanah Suci, Embarkasi Palembang Tersisa 2 Kloter Lagi

Jemaah Haji Kloter 17 Diberangkatkan ke Tanah Suci, Embarkasi Palembang Tersisa 2 Kloter Lagi

Sebanyak 449 jemaah haji Kloter 17 Embarkasi Palembang telah diberangkatkan menuju Jeddah --

PALEMBANG,PALPRES.COM- Sebanyak 449 jemaah haji Kloter 17 Embarkasi Palembang telah diberangkatkan menuju Jeddah melalui bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Ahad 2 Juni 2024.

Hingga saat ini Embarkasi Palembang telah memberangkatkan 7.614 jemaah dengan rincian 6.420 jemaah Sumsel dan 1.109 jemaah Babel serta 85 petugas kloter.

Tinggal tersisa dua kloter lagi yang belum berangkat. 

Jemaah kloter 17 dilepas Kakanwil Kemenag Sumsel H. Syafitri Irwan.

Hadir dalam pelepasan Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Sumsel H. Win Hartan, Kepala Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Palembang Emmilya Rosa, Direktur PT. Swarna Dwipa selaku pengelola asrama haji Rebo Iskandar Pohan, dan seluruh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Palembang.

BACA JUGA:Jemaah Haji Dirawat di Madinah Mulai Diberangkatkan ke Makkah Secara Bertahap

BACA JUGA:Buya Yahya Sebut Tanda Umroh dan Haji Mabrur, Awas Bisa Bikin Sombong!

Dalam arahannya, Kakanwil mengingatkan jemaah agar senantiasa kompak dan saling membantu serta saling menjaga satu sama lain.

Mengingat jemaah tahun ini banyak  yang lanjut usia, Syafitri mengharapkan pengertian dan kesediaan jemaah lainnya untuk mendahulukan pelayanan kepada jemaah lansia.

“Haji adalah ibadah fisik. Kurangi aktivitas yang menguras tenaga. Perbanyak minum air putih dan hindari terpapar langsung sinar matahari. Kami berdoa semoga bapak ibu dapat menjalani seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan kembali ke Tanah Air dengan membawa predikat haji mabrur,” ujar Syafitri.

Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah H Armet Dachil menambahkan, saat ini jemaah haji Embarkasi Palembang yang berangkat di gelombang satu yakni kloter 1 sampai 9 sudah berada di Mekkah setelah berada di Madinah selama lebih kurang sembilan hari. 

BACA JUGA:Siapkan Menu Makanan Khusus, Ketua Kloter Diminta Laporkan Jumlah Jemaah Haji Lansia

BACA JUGA:Hari Ini Jemaah Haji Kloter 16 Berangkat Menuju Tanah Suci, Seluruh Jemaah Gelombang 1 Sudah di Mekkah

“Dengan demikian, seluruh jemaah Embarkasi Palembang yang sudah berangkat, semuanya berada di Mekkah dan telah melaksanakan umrah wajib,” jelasnya. 

Adapun jemaah yang meninggal berjumlah empat orang.

Dua meninggal di Madinah atas nama Yusman Irawan (64) asal Lubuklinggau dari kloter 2 dan Sayuti Amir Hasan (65) asal OKU Selatan dari kloter 9.

Sedangkan dua jemaah lagi wafat di embarkasi, tepatnya di RS Siti Fatimah yaitu Nurseha Umar (52) asal Palembang dari kloter 2 dan Umiyana Saibi Umar (40) asal Babel dari kloter 5. 

BACA JUGA:2 dari 5 Tempat Miqat Jamaah Haji 2024 dan Umroh Ini Tidak Berpenghuni Ada di Mana Saja Kah?

BACA JUGA:Semangat Petugas Embarkasi Palembang Sambut Jemaah Haji Kloter 14, Siap Beri Pelayanan Terbaik

Jemaah haji Indonesia gelombang I yang berada di Madinah telah diberangkatkan menuju Makkah.

Gelombang terakhir diberangkatkan hari ini dari Madinah menuju Makkah berjumlah 4.743 jemaah yang tergabung dalam 12 kelompok terbang (kloter).

Mereka diberangkatkan dari hotel tempat menginap menuju Masjid Bir Ali untuk melaksanakan miqat dan niat umrah.

Setelah itu, bertolak menuju Makkah guna persiapan pelaksanaan umrah wajib serta rangkaian ibadah pada masa puncak haji.

Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Madinah ke Makkah berlangsung sejak 21 Mei 2024.

Total ada 229 kloter yang diberangkatkan pada gelombang pertama, dari Tanah Air mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Setelah tinggal beberapa hari di Madinah, mereka secara bertahap diberangkatkan menuju kota kelahiran Nabi untuk menunaikan ibadah umrah dan haji.

 

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: