Honda

3 Hari Tenggelam, Korban Perahu Getek Terbalik di Ogan Ilir Ini Ditemukan Tim SAR Gabungan

3 Hari Tenggelam, Korban Perahu Getek Terbalik di Ogan Ilir Ini Ditemukan Tim SAR Gabungan

Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi jasad Nuraini, korban perahu getek terbalik di Sungai Ogan-Basarnas Palembang-

OGAN ILIR, PALPRES.COM – Nuraini (56), warga Desa Lubuk Keliat Kecamatan Lubuk Keliat, OGAN ILIR, ditemukan Tim SAR Gabungan setelah 3 hari tenggelam di Sungai Ogan.

Wanita paruh baya ini merupakan korban dalam peristiwa perahu getek   tenggelam di Sungai Ogan, Rabu 5 Juni 2024, sekitar pukul 05.30 WIB.

Korban ditemukan dalam pencarian hari kedua, dalam kondisi mengapung di tengah sungai.

Tepatnya di Ulak Saidin, Desa Embancang Kecamatan Lubuk Keliat, atau sekitar radius 2 Km dari lokasi awal kejadian.

BACA JUGA:Timnas Indonesia Bakal Diperkuat Bek Top Eropa, Elkan Baggott Resmi Tersisih

BACA JUGA:Distribusi Air Bersih di Palembang Belum Normal, Perumda Tirta Musi Minta Maaf

Penemuan jasad korban ini, dibenarkan oleh Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, SE.

Menurut Raymond, korban ditemukan setelah pencarian oleh Tim SAR Gabungan dioptimalkan pada hari kedua Operasi SAR.

“Dalam proses pencarian korban, kita bagi Tim SAR Gabungan menjadi beberapa Search and Rescue Unit (SRU), dengan tugas dan fungsinya masing-masing,” kata Raymond.

Metode pencarian yang digunakan, menurut Raymond, antara lain dengan melakukan penyisiran permukaan sungai menggunakan perahu karet dan perahu milik masyarakat.

BACA JUGA:GUSAR! Netanyahu Ancam Balas Serangan Roket Hizbullah

BACA JUGA:Antisipasi Kepadatan di Muzdalifah, PPIH Terapkan Skema Murur untuk Jaga Keselamatan Jemaah Haji

Selain di kawasan perairan, pencarian korban lanjut Raymond, juga dilakukan melalui jalur darat dengan menyisir tepian sungai dan penyebaran informasi kepada masyarakat yang tinggal di pesisir Sungai  Ogan.   

“Usaha keras pencarian korban membuahkan hasil.

Akhirnya sekitar pukul 07.45 WIB, korban pertama kali ditemukan salah seorang warga yang akan pergi ke sawah.

Kondisi korban mengapung di tengah sungai, tepatnya di Ulak Saidin Desa Embancang Kec. Lubuk Keliat, atau sekitar radius 2 Km dari lokasi awal kejadian. 

BACA JUGA:10 Pejabat Penting di Polres OKI Dirombak, Ini Daftar Namanya

BACA JUGA:Masyarakat Mesti Tingkatkan Kepedulian Terhadap Lansia, Agus Fatoni: Lansia Terawat Indonesia Bermartabat

“Selanjutnya korban kita evakuasi dan dibawa ke rumah duka untuk dilakukan proses pemakaman. 

Dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.

Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing, dengan disertai ucapan terima kasih,” tukas Raymond.

Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa nahas yang dialami korban Nuraini terjadi saat dia bersama suami dan anaknya hendak berangkat ke sawah menaiki perahu getek.

BACA JUGA:Sang Juara ‘Payo ke Museum’ 2024 Resmi Bergulir, Masuk Edisi Keenam, Diikuti 3.000 Siswa SMA di Sumsel

BACA JUGA:8 Rekomendasi Kota Paling Bagus Untuk Menghabiskan Waktu Libur Sekolah, Palembang Termasuk?

Di tengah perjalanan, perahu getek yang dinaiki korban berpapasan dengan getek lain yang melaju kencang.

Kencangnya laju perahu getek tersebut saat berpapasan, membuat ombak  di perairan Sungai Ogan yang cukup besar.

Apesnya, ombak itu malah menghantam perahu korban hingga menjadi oleng dan karam.

Suami dan anak korban berhasil selamat dalam peristiwa itu, dengan cara berenang ke pinggir sungai.

BACA JUGA:Review Terbaru: MacBook Air M3, Performa Maksimal dalam Desain Ringkas

BACA JUGA:Kejari Palembang Gelar Restorative Justice Kasus Penganiayaan, Ini Pertimbangannya

Sedangkan korban sendiri terseret arus, dan tenggelam di Sungai Ogan.

Korban akhirnya ditemukan dan dievakuasi Tim SAR Gabungan, terdiri dari Basarnas Palembang,  TNI/Polri, BPBD OI, masyarakat sekitar dan keluarga korban.  

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: