Rudal Israel Tewaskan Walikota Gaza, Indonesia Kutuk Keras

BACA JUGA:Lowongan Kerja Perusahaan Nasional di Kabupaten OKI Sumatera Selatan dari PT SBA Wood Industries

Dalam serangan yang luput dari radar intelejen Israel itu, sebanyak  1.300 warga Israel terbunuh.

Sementara 240 warga Israel dibawa paksa ke Gaza sebagai sandera.

Serangan yang disebut sebagai Operasi Banjir Al Aqsa tersebut, ditujukan Hamas sebagai cara mengatasi blokade yang dilakukan Israel pada warga Palestina selama ini.

Bagaikan kebakaran jenggot, militer Israel pun meradang.

BACA JUGA:4 Tips Ampuh Bersihkan Noda Kuah Opor dan Rendang di Baju, Wajib Tau Saat Lebaran

BACA JUGA:Ini 5 Tips Jitu Cegah Kucing BAB Sembarangan, Nomor 4 Paling Gampang, Dijamin Berhasil

Pasukan Pertahanan Israel atau IDF melakukan serangan sporadis ke wilayah Gaza, Palestina.

Bahkan, pasukan IDF masuk dan menguasai Kota Rafah, yang berbatasan dengan wilayah Mesir.

Puncaknya saat Israel berhasil merebut Rebut Zona Penyangga Gaza – Mesir atau yang kerap disebut Koridor Philadelphia.

Zona sepanjang 14 km ini, berbatasan langsung dengan Mesir.

BACA JUGA:UMK Binaan PUMK Pertamina Hadir di Ajang Bergengsi Sumatera Bisnis, Investasi, dan UMKM Festival 2024

BACA JUGA:AJAIB! Cara Mengecilkan Perut yang Buncit Langkahnya Efektif

Di Koridor Philadelphia terhadap perlintasan Rafah, satu-satunya pintu masuk ke Gaza, Palestina.

Dengan telah dikuasainya total Koridor Philadelphia oleh Pasukan IDF, praktis Palestina terkepung Israel dan terkucil dari dunia internasional.

Sumber: