HEBOH! Kursi Raja Angling Dharma Ditemukan di Hutan Belantara Jawa Timur, Benarkah?

PALPRES.COM - Jawa Timur banyak sekali menyimpan sejarah yang menarik dan cukup unik.

Salah satunya penemuan kursi Raja Prabu Angling Dharma di pedalaman hutan belantara di Lamongan.

Prabu Angling Dharma sendiri merupakan cucu sekaligus titisan raja Kediri Prabu Jayabaya.

Walaupun Prabu Angling Dharma dari Jawa Timur merupakan hanya kisah fiksi, namun diungkapkan dirinya mempunyai aji ginem yang merupakan ajian untuk mengetahui bahasa binatang.

BACA JUGA:Timnas Putri Indonesia vs Bahrain, Claudia Scheunemann Bikin Gol Cantik Lagi, Garuda Pertiwi Menang 3-0

BACA JUGA:MALAM INI! Kangen Band Bakal Meriahkan Launching Pilkada OKI 2024

Meski hanya dikisahkan sebagai fiksi, ternyata warga Lamongan yakni Mbah Jo malah menemukan kursi singgasana tempat petilasannya.

Penemuan kursi raja ini ditemukan di pedalaman hutan belantara.

Dikatakan pedalaman hutan belantara lantaran akses menuju penemuan kursi ini harus memasuki ke dalam hutan yang cukup jauh.

Selain itu, jalurnya juga harus melewati semak setinggi orang dewasa serta harus menyeberangi sungai kecil.

BACA JUGA:BURUAAAN! Miliki Redmi Note 12 Pro Plus 5G Punya Kamera 200 MP Dengan Banyak Fitur Cangih, Cek Disini

BACA JUGA:Kamu Lebaran Tapi Mudik Pakai Motor? Perhatikan 6 Persiapan Ini Agar Tetap Aman Dan Tentram

Menariknya, di dalam hutan di kawasan Lamongan itu juga bisa ditemukan burung Merak di waktu-waktu tertentu.

Jadi wajar, jika hutan pedalaman di Lamongan ini bisa ditemukan kursi raja Prabu Angling Dharma.

Singgasana tersebut juga cukup kuno, lantaran terbuat dari batu dengan ukuran yang cukup besar.

Usai menelusuri hutan yang cukup jauh, akhirnya terlihat kursi raja yang dimaksud.

BACA JUGA:8 Ide Kue Kering untuk Lebaran Idul Adha yang Wajib Ada di Rumah! Kue Favorit Semua Kalangan Lho

BACA JUGA:PROGRAM PENA MUDA CAIR! Penerima Bansos PKH dan BPNT Diwilayah Ini Dapat Modal Usaha Rp5.000.000

Kursi tersebut terbuat dari batu yang jumlahnya ada 3.

Apabila kursi raja yang terbuat dari batu tersebut adalah fiksi, nyatanya pada kursi itu terdapat bekas siku di pegangannya.

Artinya, hal ini menandakan jika kursi tersebut memang sempat diduduki oleh seseorang di masa lampau.

Disebut masa lampau karena hutan tersebut cukuplah dalam dengan semak-semak tinggi yang tidak terawat.

BACA JUGA:YUK SIMAK! Review Lengkap dan Spesifikasi Kawasaki Ninja ZX25R, Hadir Diharga Rp 90 Jutaan

BACA JUGA:Inilah Bacaan Ajian Qulhu Geni dan Qulhu Sungsang Sunan Ampel, Raja Jin Tanah Jawa Sampai Tunduk

Bahkan, kursi raja yang berada di hutan Lamongan ini diduga telah ada sebelum zaman Kerajaan Majapahit.

Bila dirunut secara silsilahnya, Prabu Angling Dharma bahkan merupakan keturunan dari Raja Jayabaya.

Sebagai informasi, Jayabaya adalah seseorang yang mempunyai ramalan tentang masa depan yang cukup akurat.

Demikian informasi mengenai penemuan kursi raja Prabu Angling Dharma di daerah Lamongan.

Sumber: