Honda

Ledakan Guncang Rumah di Klapanunggal Bogor, 1 Orang Tewas, Polisi Temukan Potassium Chloride

Ledakan Guncang Rumah di Klapanunggal Bogor, 1 Orang Tewas, Polisi Temukan Potassium Chloride

Ledakan Guncang Rumah di Klapanunggal Bogor, 1 Orang Tewas--Freepik

BOGOR, PALPRES.COMLedakan hebat mengguncang satu rumah di Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten BOGOR, pukul 13.50 WIB, Rabu 12 Juni 2024.

Dalam ledakan tersebut, diperkirakan seorang warga tewas.

Belum bisa dipastikan, apa penyebab ledakan tersebut.

Termasuk soal  kemungkinan diakibatkan bom.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! 3 Bansos Cair Hari Ini Tanggal 14 Juni 2024

BACA JUGA:Media Vietnam Prediksi Timnas Indonesia Bakal Gagal ke Piala Dunia, Ini Alasannya

Karena hingga kini, Gegana Brimob Polri dan Densus 88 Antiteror masih melakukukan olah TKP di lokasi kejadian.

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan menjelaskan, Densus 88 Antiteror dilibatkan dalam olah TKP di lokasi kejadian.

Karena ditakutkan adanya aksi terorisme dalam kejadian tersebut.

Dalam pemeriksaan di lokasi kejadian, diakui Kapolres Bogor ditemukan potassium chloride.

BACA JUGA:SAKTI MANDRAGUNA! Ini 4 Weton Pemilik Mata Batin Tingkat Tinggi Menurut Primbon Jawa

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru Perusahaan Tambang Emas PT Archi Indonesia Tbk Posisi Dispatch Operator

“Potassium chloride memang bahan yang dipakai untuk membuat bom rakitan.

Tapi belum bisa dikatakan ini bom,” ujar Kapolres Bogor AKBP Rio.

Apalagi, lanjut Rio, juga tidak ditemukan ada kabel-kabel.

“Sementara untuk rangkaian bom itu, ada kabel, detonator, segala macam.

BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup, PT Bukit Asam Edukasi Pelajar Sekolah Dasar

BACA JUGA:Jadi Orang Terpandang, Ini 4 Tanda Seseorang Memiliki Ilmu Sakti Warisan Leluhur

Makanya, di lokasi kejadian dilibatkan Densus 88 Antiteror,” ungkapnya.

Di lokasi, menrutu Rio, ditemukan satu korban tewas atas nama Nurwanto.

Diduga Nurwanto adalah penghuni rumah yang menjadi lokasi ledakan.

Dikatakan Rio, korban yang ditemukan di lokasi, tangan dan kakinya diamputasi. 

BACA JUGA:Prediksi Euro 2024 Jerman vs Skotlandia, Potensi Tuan Rumah Berpesta

BACA JUGA:Program Roda Keberuntungan Hyundai, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Ioniq 6

Tapi jaringannya lagi kita cek. 

Nanti tunggu Densus," tukas Rio.

Apa itu Potassium chloride?

Sebagaimana dikutip dari laman Wikipedia, Potassium chloride atau Kalium klorida (KCl) adalah senyawa garam alkali tanah dengan halida yang terbentuk dari unsur kalium dan klor. 

BACA JUGA:Lowongan Kerja PT Pelita Indonesia Djaya (PELNI Services) untuk Lulusan SMA SMK D3 S1

BACA JUGA:Tampil Perdana di Podcast Gema Randik, Istri Pj Bupati Muba Beri Tips Ini Dalam Berumah Tangga

Wujud umumnya adalah garam kristal berwarna putih atau tak berwarna. 

Senyawa ini sangat mudah larut dalam air dan terasa asin di lidah, serupa garam dapur.

Kegunaannya yang paling luas adalah untuk pupuk kimia,sebagai infus dalam pengobatan, reaktan dalam laboratorum, pengolahan makanan.

Juga sebagai salah satu dari tiga senyawa untuk eksekusi mati menggunakan injeksi.

BACA JUGA:Proses Pembentukan Batu Ini Jutaan Tahun, Khasiatnya Bikin Geleng-geleng Kepala

BACA JUGA:Jangan Sebut Kolektor Batu Akik Sejati Kalau Belum Tahu Ciri-ciri Kecubung Wulung Asli, Ayo Baca Disini!

Di alam, kalium klorida terkandung dalam mineral silvit dan silvinit.

Kalium klorida diekstrak dari mineral silvit, karnalit, dan potas. 

Selain itu, senyawa ini dapat diekstraksi pula dari air laut.

Pembuatan secara kimia teknik dilakukan melalui kristalisasi dari pelarutan, flotasi, atau pemisahan elektrostatik dari mineral-mineral tersebut di atas. 

BACA JUGA:Ciptakan Dampak Sosial Berkelanjutan, Yuk Intip Program ESG yang Diterapkan Astra Honda Motor

BACA JUGA:Ini Fakta! Batu Akik Fosfor Bisa Menyerap dan Memantulkan Cahaya

KCl juga merupakan produk sampingan dari pembuatan asam nitrat melalui reaksi kalium nitrat dan asam klorida.

Nah, Potassium chloride kerap digunakan dalam aksi teroris, untuk membuat bom.

Misalnya, bom yang meledak di depan Kedutaan Australia memakai bahan baku berupa 200 kilogram potassium chloride. 

Selain itu, potassium chloride juga merupakan bahan kimia yang digunakan sama dengan bom Bali dan hotel JW Marriott

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: