Inilah Tradisi Unik Pukul Menyapu di Maluku Tengah, Para Pemuda Saling Pukul Hingga Berdarah-darah!
Ilustrasi tradisi unik pukul menyapu di Maluku Tengah dimana para pemuda saling pukul menggunakan lidi enau hingga berdarah-darah -pixabay-
Pukul Menyapu tak hanya mengenang perjuangan pahlawan masa lalu, namun juga menjadi sarana penebusan dosa serta mempererat tali persaudaraan di antara Masyarakat Desa Mamala dan Desa Morella.
Adat istiadat ini juga mencerminkan nilai-nilai keberanian, solidaritas dan pengampunan.
BACA JUGA:Saat Lebaran Jangan Keseringan Minum Soda, Inilah Bahaya Yang Dapat Ditimbulkan Dari Soda
BACA JUGA:Inilah Bacaan Ajian Qulhu Geni dan Qulhu Sungsang Sunan Ampel, Raja Jin Tanah Jawa Sampai Tunduk
Setiap tahunnya, masyarakat berkumpul melaksanakan adat istriadat ini sebagau bentuk penghormatan kepada para leluhur dan sebagai upaya menjaga warisan budaya yang kaya.
Menariknya, tradisi unik ini melibatkan para pemuda dari kedua desa yang dibagi menjadi dua regu, masing-masing regu beranggotakan 20 orang.
Para pemuda ini menggenakan celana pendek dan ikat kepala merah sebagai ciri khas dari tradisi ini.
Sebelum prosesi dimulai, para peserta berkumpul di rumah Pusaka Marga Warang untuk melakukan prosesi adat.
BACA JUGA:Sikap Anak Berubah Drastis? Ini 7 Tanda Anak Diserang Jin Menurut Pakar Kejawen
Setelahnya, mereka menuju lokasi untuk melakukan atraksi Pukul Menyapu.
Di arena, para pemuda terlihat saling memukul menggunakan lidi dari batang enau.
Walaupun terlihat brutal, namun aktraksi ini dilakukan dengan semangat sportivitas dan persaudaraan.
Aksi saling memukul ini bukanlah sebuah ajang kekerasan, melainkan simbol ketahanan fisik dan mental serta komitmen menjaga tradisi dari leluhur.
BACA JUGA:KERENNN, Ternyata Ini Loh 5 Mobil Paling Besar Di Dunia, Sudah Pernah Naik yang Mana?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: