Kabar Baik! Sukses dengan Ramah Lansia, Kemenag Segera Siapkan Layanan Haji Ramah Disabilitas

"Di Kementerian Agama ada beasiswa yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. Jika Aura mau melanjutkan studi, beasiswa akan disiapkan oleh Kementerian Agama," jelas Gus Men.

Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag, terdapat 148 penyandang disabilitas yang berhaji pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, terdiri dari 57 perempuan dan 91 laki-laki.

BACA JUGA:Viral Video Jemaah Haji Wafat di Jalanan Makkah, Kemenag Beri Penjelasan

BACA JUGA:Mulai Fase Kepulangan, Ini 10 Barang yang Dilarang Dibawa di Tas Bagasi dan Tas Jinjing Jemaah Haji

Putri Aura sendiri mengapresiasi upaya pemerintah dalam memberikan layanan terbaik bagi penyelenggaraan haji.

"MasyaAllah, petugasnya semua baik-baik. Jadi kami tidak merasa sendiri karena banyak yang memperhatikan," ungkap Aura.

Ia juga menyoroti kebijakan Kemenag seperti murur yang sangat membantu para penyandang disabilitas, memudahkan perjalanan mereka tanpa harus turun di Muzdalifah, langsung menuju tenda di Mina.

Aura berharap pemerintah semakin suportif dalam memfasilitasi jemaah dengan disabilitas.

BACA JUGA:Bus Shalawat Kembali Beroperasi Melayani Jemaah Haji Indonesia yang Telah Tiba di Makkah

BACA JUGA:Ibadah Haji Lancar, Menag Tetap Akan Evaluasi Layanan Jemaah Haji Selama di Tanah Suci

"Semoga makin banyak teman-teman Aura yang dapat merasakan pelayanan istimewa selama di tanah suci,"harap Gus Men.

Dengan berbagai langkah ini, Kemenag menunjukkan komitmen serius dalam memberikan layanan inklusif bagi seluruh jemaah haji, memastikan setiap individu, termasuk penyandang disabilitas, dapat menjalankan ibadah haji dengan nyaman dan khusyuk.

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".  

Sumber: