Honda

Terus Bersinergi Dengan Pangdam II/Sriwijaya Tekan Resiko Karhutla di Sumsel

Terus Bersinergi Dengan Pangdam II/Sriwijaya Tekan Resiko Karhutla di Sumsel

hari pertama PJ gubernur bersilaturahmi bersama Pangdam II sriwijaya Bahasa Kebakaran Hutan Sumsel sumsel--Humas Pemprov Sumsel

“Kami berharap dengan banyaknya aspek pencegahan, operasi pemadaman kebakaran hutan dan pedesaan juga dapat dilakukan dengan lebih efektif,” harapnya.

Sementara itu, Pandam II/Sriwijaya, Mayjen TNI M. Naudi Nurdika, S.I.P., M.Si, M.Tr (han).

BACA JUGA:Pagi Ini Gempa Bumi Guncang Sulut, Segini Kekuatan Magnitudonya

BACA JUGA:Diusung 3 Parpol, Firsa - Efriansyah Siap Maju Pilkada Muratara 2024

menerangkan lebih baik dari sebelumnya dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Sumsel telah lebih baik.

di bandingkan Bertahun-tahun dalam pembuatannya.

 "Titik panas di Sumsel setiap tahunnya semakin berkurang secara signifikan.

 Ini standar bahwa Sumsel dinilai cukup untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan," ujarnya.

BACA JUGA:Andre Taulany Lagi Buka Lowongan Kerja! Begini Cara Daftar dan Posisi Jabatannya

BACA JUGA:Dikenal Keras Kepala dan Pekerja Keras, Ketahui Ini 7 Karkater dan Sifat Zodiak Taurus

Keberhasilan ini mendorong Pemerintah Sumsel mengeluarkan mandat penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Kharhutla) di Sumsel pada  Konferensi Para Pihak Perubahan Iklim (COP) ke-28 yang diselenggarakan di Dubai, Uni Emirat Arab.

 “Kami siap mendukung program pemerintah daerah dan menyukseskannya, Jika Pemprov membutuhkan, kami siap termasuk nihil konflik di Sumsel juga,” tutupnya.

Asisten Sekretaris Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sumsel, Dr.

 H Edward Chandra, MH, Kasdam II/Sriwijaya, Brigadir TNI Amington Manulun, S.I.P.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: