6.000 Orang Mengungsi Pasca Jebolnya Bendungan Danau Raksasa di China

Sebanyak 87,3 meter jebolnya tanggul telah ditutup pada pukul 15.00 waktu setempat sejak Minggu kemarin.

Penutupan lokasi, bersamaan dengan upaya maksimal untuk menutup celah sepanjang 226 meter yang terjadi di tanggul di Kotapraja Tuanzhou, wilayah Huarong, di Yueyang, Hunan.

BACA JUGA:Sampai di Tanah Air, Jemaah Haji Wajib Lapor ke Puskesmas Setempat

BACA JUGA:Eksekutif - Legislatif Kabupaten Muba Bahas Penjadwalan Rancangan KUA-PPAS dan Rancangan APBD

Menurut Zhang Yingchun, Wakil Gubernur Eksekutif Provinsi Hunan, tim penyelamat darurat berpacu dengan waktu untuk menutup bendungan. 

Dengan kerjasama truk dan kapal pengangkut batu, mereka dapat melanjutkan pembangunan bendungan setinggi 60 hingga 80 meter per hari. 

Dibutuhkan total 100.000 meter kubik batu untuk menutup bagian tanggul danau yang jebol.

Danau Dongting sebagaimana dikutip dari Wikipedia, merupakan danau besar yang dangkal di Provinsi Hunan timur laut di China. 

BACA JUGA:TERUNGKAP! Oli Merek Favorit Banyak Dipalsukan

BACA JUGA:Ukir Sejarah! Harashta Haifa Zahra Sukses Raih Gelar Miss Supranational 2024, Berikut Profil Lengkapnya

Merupakan embung dari Sungai Yangtze, sehingga besar dari Danau Dongting ini berubah-ubah tergantung pada musimnya.

Air berlebih dari Sungai Yangtze pada Juli-September, akan mengalir ke Danau Dongting hingga memperluasnya. 

Luas danau ini biasanya mencapai 2.820 km2, menurut data sebelum 1998.

Luas danau ini akan naik berlipat-lipat menjadi 20.000 km2, pada musim banjir.

BACA JUGA:Sinergi Bank Indonesia dan TP2DD, 18 Kabupaten/Kota di Sumsel Sudah Masuk Kategori Pemda Digital

Sumber: