Honda

Perbaiki Jembatan Ogan I, Warga Purbalingga Tenggelam, Kantor SAR Palembang Terjunkan Personel

Perbaiki Jembatan Ogan I, Warga Purbalingga Tenggelam, Kantor SAR Palembang Terjunkan Personel

Tim SAR Gabungan saat menyisir Sungai Musi yang tersambung ke Sungai Ogan, untuk mencari pekerja perbaikan Jembatan Ogan I yang tenggelam di sungai tersebut.-Kantor SAR Palembang-

PALEMBANG, PALPRES.COM – Saat sedang memperbaiki Jembatan Ogan I, Palembang, Daryoto (50), warga Purbalingga, Jawa Tenggah, terjatuh dan tenggelam di Sungai Ogan.

Peristiwa itu terjadi di bawah jembatan Ogan I, Kamis 11 Juli 2024, sekitar pukul 16.30 WIB.

Kantor SAR Palembang yang menerima informasi peristiwa tersebut, langsung menerjunkan 1 Tim Recue lengkap dengan membawa peralatan SAR air.

“Saat ini Tim Recue dari Kantor SAR Palembang tengah melakukan Operasi SAR, untuk mencari korban,” jelas Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, Jumat 12 Juli 2024.

BACA JUGA:Sungai Ogan OKU Telan Korban Jiwa, Dimas Tenggelam saat Berenang

BACA JUGA:Ini Kronologis Kejadian Pengendara Matic di Kayuagung OKI Tabrak Truk Sampah

Menurut informasi, peristiwa itu bermula saat Daryoto sekitar pukul 16.30 WIB yang sedang memperbaiki Jembatan Ogan I bersama rekan kerjanya.

Diduga tak hati-hati, korban saat itu terpleset dan terjatuh ke Sungai Ogan.

Rekan-rekan korban berusaha menolong.

Namun karena derasnya arus Sungai Ogan, korban langsung terseret arus dan tenggelam.

BACA JUGA:Pengendara Matic di Kayuagung OKI Tabrak Truk Sampah, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Nyaris Tertangkap, Maling di Kayuagung OKI Berteriak 'Tembak'

Hingga saat ini korban belum diketemukan.

Menurut Raymond, saat ini memasuki hari kedua Operasi SAR terhadap korban.

Tim Rescue Kantor SAR Palembang mengkoordinir potensi SAR lain di  lokasi, dalam Tim SAR Gabungan.

Potensi SAR tersebut yakni TNI AL, Polairud, PMI, masyarakat sekitar  serta pihak keluarga korban,” ungkap Raymond.

BACA JUGA:Pamit Ambil Pancing Tajur, Warga Muara Enim Hilang di Sungai Lematang

BACA JUGA:Kernet Speed Boat yang Hilang di Sungai Musi Palembang Ditemukan Tim SAR Gabungan

Untuk pencarian korban hari kedua, lanjut Raymond, Tim SAR Gabungan dibagi dalam 2 Search And Rescue Unit (SRU).

"SRU pertama melakukan pencarian di lokasi kejadian, dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat,” kata Raymond.

Sedangkan SRU kedua, lanjut Raymond, jika dimungkinkan akan melakukan penyelaman di lokasi awal kejadian dan lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban.

“Serta menyebarkan informasi kepada masyarakat yang berada di pesisir Sungai Ogan. 

BACA JUGA:Aksi Duo Ninja Pencuri Aki di Waktu Subuh Digagalkan Personel Polsek IT II Palembang Berkat Pantauan CCTV

BACA JUGA:Diduga Korupsi Anggaran Dana Desa, Penyidik Kejari OKUS Tahan Kepala Desa Mahanggin

Semoga dengan berbagai upaya yang dilakukan ini, korban dapat segera ditemukan," tutup Raymond

Sebelumnya, Dimas bin Junaidi (8) seorang bocah warga Desa Lubuk Batang Kecamatan Lubuk Batang, OKU, tenggelam saat berenang di Sungai Ogan.

Peristiwa itu terjadi Rabu 10 Juli 2024, sekitar pukul 17.30 WIB.

Informasi perihal tenggelamnya korban di Sungai Ogan, dilaporkan ke Kantor SAR Palembang. 

BACA JUGA:Polisi Buru Keponakan Istri Tersangka Kasus Pembunuhan Mayat Dicor di Palembang, Ini perannya

BACA JUGA:Aktor Utama Pembunuh Karyawan Koperasi Terancam Pasal 340 dan 365 Ayat 3 KUHP, Ancaman Hukuman Mati

Menerima laporan tersebut, Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin segera memerintahkan 1 Tim Rescue yang berada di Unit Siaga SAR OKU Timur segera bergerak ke lokasi.

“Dalam Operasi SAR itu, Tim Rescue membawa peralatan SAR air untuk mendukung proses pencarian korban di Sungai Ogan,” jelas Raymond Konstantin, Kamis 11 Juli 2024.

Selama melakukan Operasi SAR, Tim Rescue Kantor SAR Palembang melibatkan unsur SAR lainnya dalam Tim SAR Gabungan.

Mulai dari TNI/Polri, BPBD, pihak desa, masyarakat serta keluarga korban.

BACA JUGA:Lansia yang Hilang di Sungai Komering OKUT Akhirnya Ditemukan Tim SAR Gabungan

BACA JUGA:Terlantarkan Anak dan Istri, Pria Ini Divonis 10 Bulan Penjara

Menurut informasi, peristiwa nahas tersebut bermula korban bersama teman-temannya, asyik berenang di pinggiran Sungai Ogan.

Tak hanya itu, mereka pun tak jarang melakukan aksi terjun-terjunan dari pinggiran sungai.

Saat itulah kejadian nahas dialami korban.

Korban yang terjun ke Sungai Ogan diduga terbentur benda keras.

BACA JUGA:Pulang dari Sawah, Lansia Warga OKUT Hilang di Sungai Komering

BACA JUGA:Tenggelam di Sungai Dawas Muba, Penambang Minyak Ilegal Ditemukan Tim SAR Gabungan

Akibatnya, korban pun langsung tenggelam ke dalam sungai.

Melihat nyawa korban dalam bahaya, kawan-kawannya segera meminta pertolongan warga dan melaporkan kejadian tersebut kepada kedua orang tua korban.

“Saat ini kita masih melakukan pencarian.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: