Polda Sumsel Tingkatkan Pengetahuan Agama dan Keimanan Personel, Peringati 1 Muharam 1446 H

PALEMBANG, PALPRES.COM – Personel Polda Sumsel terus meningkatkan pengetahuan agama, keimanan serta ketakwaan mereka.

Hal ini dibuktikan dengan mengikuti peringatan tahun baru Islam 1 Muharam 1446 Hijriah.

Peringatan tahun baru Islam kali ini mengambil tema "meningkatkan pengetahuan agama dan meningkatkan keimanan dan Ketaqwaan (Imtaq) personil Polda Sumsel".

Kegiatan keagamaan ini dilaksanakan di Masjid Assa'adah Mapolda Sumsel KM 4 Palembang Kamis 11 Juli 2024.

BACA JUGA:167 Bintara Polri Dilantik Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo, Lulusan Pendidikan Pembentukan di SPN Betung

BACA JUGA:SSDM Polri Raih Penghargaan Pelayanan Prima Versi PEKPPP Nasional

Tahun Baru Islam diperingati umat Islam setiap tanggal 1 Muharram, dan pada tahun ini 1 Muharram 2024 jatuh pada hari ahad tanggal 07 Juli 2024 kemarin.

Tahun baru Islam tersebut menjadi pertanda pergantian tahun dalam kalender Islam atau disebut dengan tahun Hijriyah.

Terpisah saat dihubungi Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSi melalui Kabag Watpers Ro SDM Polda Sumsel AKBP Fachruddin Jaya, SIK menjelaskan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 Hijriyah hakekatnya merupakan sarana untuk mengingat dan mengenang kembali peristiwa penting bagi umat islam yaitu peristiwa hijrahnya nabi besar muhammad saw beserta kaum muslimin dari mekah ke Madinah.

Ditegaskan oleh Fachruddin Jaya, Tahun Baru Islam merupakan wahana yang tepat untuk mengevaluasi diri, Khusus nya Personel Polri dan ASN Polda Sumsel.

BACA JUGA:Menjadi yang Termuda, Mantan Kasubbid Mulmed Bidhumas Polda Sumsel, Jabat Kapolres Sidrap Polda Sulsel

BACA JUGA:Polda Sumsel Umumkan Kelulusan Akhir Penerimaan Calon Bintara dan Tamtama Polri 2024, Ini Hasil Lengkapnya!

“Mari kita jadikan Tahun Baru Islam untuk menguatkan tekad, mendorong semangat, ketulusan dan keikhlasan dalam melaksanakan setiap tugas yang diembankan kepada kita semua,” tegas Fachruddin Jaya.

Sementara itu, Ustad H Arwandi saat memberikan tausiah menyampaikan, bahwa momen tahun baru Hijriah merupakan momen Hijrah yang artinya adalah berpindah. Namun dalam hal ini, berpindah yang dimaksud bukanlah berpindah tempat, melainkan berpindah atau berubah secara mental dan moral dalam setiap amal perbuatan. Artinya, seorang muslim hendaknya mengubah sifat-sifat buruk yang ada dalam dirinya menjadi sifat-sifat yang baik dan terpuji.

Sumber: