Cegah Bahaya Narkoba dan Judol, Polda Sumsel Giat Sosialisasi di Kalangan Pelajar

PALEMBANG, PALPRES.COM - Guna mencegah bahaya narkoba dan judi online (judol) Polda SUmsel melaksanakan kegiatan sosialisasi.

Sosialisasi dilakukan untuk kalangan pelajar SMP dan SMA se-Kota Palembang.

Pelaksanaan sosialisasi ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Alts Palembang, Selasa 25 Februari 2025.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi S.I.K., M.H dan Ketua Bhayangkari Nyonya Dewwy Andi Rian.

BACA JUGA:Polda Sumsel Siap Amankan Pilkada PSU di Empat Lawang

BACA JUGA:Polda Sumsel Sabet 3 Medali Emas dan Juara Favorit di Kejuaraan Pencak Silat IPSI Tingkat Nasional

Dalam arahannya Kapolda Sumsel banyak memberikan pembekalan dan motivasi kepada pelajar SMP dan SMA untuk memiliki pemahaman bagaimana menjaga diri terhindar dari bahaya penyalahgunaan narkoba dan judi online serta bahayanya.

Menurut mantan Kapolda Sulsel dengan kemajuan dunia digital serta teknologi saat ini, seperti Smartphone dan tablet maka dapat mengakses kejadian yang ada dibelahan dunia (luar negeri) dari satu tempat ketempat lain langsung dengan hitungan detik.

"Oleh karenanya jadikanlah kemajuan ilmu pengetahuan teknologi tersebut untuk hal hal yang positif gunakan smart phone ataupun tablet untuk menambah kemampuan, skill, serta kemampuan menjelajah ilmu pengetahuan yang mendukung untuk generasi penerus bangsa, karena masa depan Indonesia ada ditangan kalian", ujar Alumni Akpol 91.

Menurut Jenderal Andi platform platform, marketplace, game serta yang ada ditampilan di smart phone ataupun tablet dapat mempengaruhi perkembangan mental dan perilaku dari anak anak kita tersebut termasuk didalamnya Judi Online, narkoba, ataupun yang negatif lainnya.

BACA JUGA:Polda Sumsel Ikuti Launching Program Pekarangan Pangan Lestari dan Laksanakan Kegiatan Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Polres Lubuk Linggau Ikuti Penyuluhan Hukum dan Supervisi Tim Bidkum Polda Sumsel

Kapolda Sumsel berpesan tingkatkan pengawasan dan peran dari keluarga terutama kedua orang tua serta pengawasan guru disekolahnya dan masyarakat.

"Untuk menjadi benteng generasi kita, jalin komunikasi serta peran orang tua sebagai sahabat teman anak mendengar keluhan, berdiskusi mereka serta para guru memberikan arahan yang tepat  disekolah dan aktif mengawasi perilaku siswa berikan edukasi tentang dampak buruk narkoba dan judi online ataupun  perbuatan negatif tersebut," tambahnya.

Sumber: