RDPS
Honda

Hacker Pro Palestina Unjuk Gigi, Serang Kementerian Pertahanan Israel

Hacker Pro Palestina Unjuk Gigi, Serang Kementerian Pertahanan Israel

Kelompok hacker mengancam Pemerintah Israel segera hengkang dari Palestina, dalam waktu 2 hari sejak dokumen rahasia diunggah di media sosial.-Kolase-

PALESTINA, PALPRES.COM - Hacker Pro Palestina unjuk gigi.

Dalam serangannya ke Kementerian Keamanan Israel, hacker tersebut sukses meretas sejumlah dokumen penting.

Serangan yang dilakukan oleh hacker Anonymous for Justice in Palestine itu, mulai dilakukan Senin 22 Juli 2024.

Kemudian, sejumlah dokumen rahasia Kementerian Keamanan Israel diumbar hacker Anonymous for Justice in Palestine ke media sosial.

BACA JUGA:Serie A Italia: Juventus Kembali Mempersulit Transfer Roma untuk Mendapatkan Soule

BACA JUGA:Harga Emas Antam Naik Tipis, UBS Tak Berubah, Termurah Rp749.000 per Gram

Kelompok hacker ini mengancam Pemerintah Israel segera hengkang dari Palestina, dalam waktu 2 hari sejak dokumen rahasia diunggah di media sosial.

Jika dalam waktu tersebut Pemerintah Israel masih bercokol di Palestina, maka hacker Anonymous for Justice in Palestine akan merilis semua data rahasia yang mereka retas dari server ke Kementerian Keamanan Israel.

Serangan hacker ini merupakan kali kedua yang dialami Perintah Israel.

Sebelumnya pada April 2024, kelompok peretas Net Hunter juga sukses membobol data server Pemerintah Israel.

BACA JUGA:RESMI! Pemprov Sumsel Lanjutkan Pembangunan Masjid Sriwijaya, Ingin Jadi Masjid Terbesar Se-Asia Tenggara

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Diganti Mendagri, Hani Syopiar: Keputusan yang Tepat!

Dalam serangan itu, Net Hunter mendesak agar Israel membebaskan para tahanan Palestina.

Jika permintaan mereka diabaikan, maka Net Hunter mengancam akan menjual data-data penting dan rahasia yang berhasil mereka retas ke negara-negara musuh Israel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: