Bantu Rusia, Komandan Militer Chechnya Siap Bawa Ukraina Menuju Kehancuran

PALPRES.COM- Bukan hanya tentang keberhasilan Ukraina di Kursk.

Kehadiran pasukan khususnya yang sukses menghadang juga menjadi sorotan wilayah.

Namun ganjaran yang diterima juga tak main-main terutama karena pasukan khusus Chechnya unit Ahmad memperlihatkan keganasannya di garis depan.

Perlawanan jadi seperti apa peran unit Akmad di medan pertempuran Kursk ini eliminasi.

BACA JUGA:Serang Balik Rusia, Ukraina Berhasil Menguasai Wilayah Kursk

BACA JUGA:Rusia Bantah Bom RS Anak-anak, Malah Sebut Rudal Ukraina Penyebabnya

Sekitar 12.000 pasukan Ukraina menderita kerugian besar dalam serangan besar-besaran di Kursk.

Pejabat Rusia dalam keterangan yang dirilis Almayadin menyebut kerugian itu berbarengan dengan keberhasilan signifikan pasukan negaranya dalam menangkis serangan Jenderal Apti Alaudinov.

Komandan resimen pasukan khusus akmad dari chechnya melaporkan kerugian yang dimaksud pada Rabu 14 Agustus kami memperkirakan sekitar 12.000 personel memasuki wilayah Kursk katanya.

Dia menyoroti keterlibatan pejuang asing dengan mencatat keberadaan tentara penutur bahasa Polandia, Inggris dan Prancis di antara pasukan Ukraina.

BACA JUGA:Gempa Dahsyat 7.1 M Guncang Semenanjung Kamchatka Rusia, Picu Peringatan Gelombang Tsunami

BACA JUGA:Tertangkap Radar Canggih Rusia, 70 Tentara Israel-AS ‘Diselesaikan’ Houthi

Sembari menekankan bahwa sebagian besar dari mereka telah dieliminasi serangan yang dimulai pada tanggal 6 Agustus itu.

Kemudian disebutnya bertujuan untuk merebut fasilitas strategis di wilayah Kursk dan belgorot yang merupakan bagian dari strategi lebih luas NATO.

Sumber: