Buku ‘Gajah Palembang’ Resmi Dilaunching, akan Dijadikan Buku Pelajaran di Sumsel

Umumnya mereka tidak menyangka, jika Palembang memiliki sejarah dan hubungan yang erat dengan keberadaan gajah.

Vebri Al Lintani berharap Buku "Gajah Palembang: Sejarah, Akar Konflik dan Solusinya", dapat membuka wawasan baru bagi masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan.

BACA JUGA:Mahasiswa KKN Melayu Serumpun Desa Arul Terus Dalami Muhaddaroh Demi Meningkatkan Kreatifitas

BACA JUGA:KKN Melayu Serumpun V Se-Sumatera Gelar Sosialisasi Pencegahan Kenakalan Remaja dan Edukasi Pernikahan Dini

Juga terkait bagaimana penanganan konflik antara manusia dan satwa liar, khususnya yang terjadi di Sumatera Selatan.

"Peluncuran buku ini menjadi momentum penting, dalam meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap isu-isu lingkungan yang mendesak di wilayah tersebut," katanya.

Sementara Sultan Palembang Darussalam,  Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV RM Fauwaz Diradja SH Mkn yang turut hadir dalam launching buku terkait gajah di Palembang tersebut, menyambut antusias.

SMB IV mengatakan, buku yang dilauching tersebut menarik, karena menceritakan kembali soal gajah di Palembang.

BACA JUGA:Tepis Keluhan Puan Soal Air, Kementerian PUPR Pastikan Air di IKN Layak Diminum, Diuji 2 Lembaga

BACA JUGA:Nyanyikan Hymne TKA TPA, Trio XINARAN Juara Nasyid Islami TPA di Festival Anak Sholeh Palembang 2024

SMB IV yakin dengan adanya buku ini, bisa memberikan pemahaman mengenai asal usul gajah di Palembang.

“Termasuk bagaimana dan apa yang kita lakukan kedepan, supaya memahami gajah Palembang," katanya.

Staf Ahli Gubernur Sumsel Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Setda Sumsel Kurniawan Abadi, SE., MM, yang hadir dalam acara itu, mengapresiasi penerbitan buku Gajah Palembang.

Kurniawan menyambut baik launchingnya buku gajah di Palembang  tersebut.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Simak Link dan Posisinya

Sumber: