Cegah Stunting Sejak Dini di PALI, Keroyokan Gelar ‘Maklurah’ dan ‘Misulah’, Apa Itu?
Kegiatan pemberian makanan tambahan (PMT) sebagai upaya mencegah stunting, digelar di PAUD Al Fatihah dan PAUD Anugerah Alam di PALI-SMSI-
PALI, PALPRES.COM – Upaya cegah stunting sejak dini di PALI, bisa dilakukan siapa saja.
Bukan hanya pemerintah, namun semua unsur di masyarakat dapat berperan dalam mencegah stunting pada anak pra sekolah tersebut.
Seperti yang dilakukan Barisan Pemuda dan Rakyat (BADAR), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) dan GM Kosgoro, di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Jumat 29 September 2024.
Kegiatan pemberian makanan tambahan (PMT) sebagai upaya mencegah stunting tersebut, digelar di PAUD Al Fatihah dan PAUD Anugerah Alam.
BACA JUGA:Seventeen Akan Rilis Film Konser ‘Seventeen Tour Follow Again’, Cek Tanggal Penayangannya
BACA JUGA:SIGAP! Sindikat Curanmor Modus Patah Setang Meresahkan Warga Palembang, Kini Sudah Diringkus Polisi
Dalam bakti sosial itu, dilakukan dia macam kegiatan.
Berupa Makan Telur dan Bubur Kacang Ijo di Sekolah (Maklurah), serta Minum Susu di Sekolah (Misulah).
Kegiatan yang dilakukan sejumlah organisasi di PALI ini, sejalan dengan program Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, yakni menberi makanan bergizi bagi anak sekolah.
Diketahui, bakti sosial memberikan makanan bergizi bagi PAUD ini, merupakan program rutin yang dilakukan oleh DPD BADAR, IDI, SMSI dan GM Kosgoro Kabupaten PALI.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Pembina BADAR Kabupaten PALI dr Zamir Alvi MH Kes, yang juga adalah Ketua IDI Kabupaten PALI.
Soalnya, kegiatan sosial ini ditujukan untuk turut mendukung penurunan angka stunting, salah satunya adalah Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yaitu telur dan susu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: smsi