RDPS
Honda

WADUH! Suhu Cuaca Palembang Capai 36,8 Derajat, BMKG Kini Angkat Bicara

WADUH! Suhu Cuaca Palembang Capai 36,8 Derajat, BMKG Kini Angkat Bicara

WADUH! Suhu Cuaca Palembang Capai 36,8 Derajat, BMKG Kini Angkat Bicara --Istimewa

PALEMBANG, PALPRES.COM - Kini kabar terbaru suhu udara sudah di Kota PALEMBANG saat ini mencapai 36,8 derajat celsius pada siang hari sedangkan malam hari mencapai 33 derajat celsius. 

Jadi kini suhu panas ini terjadi dikarenakan gerak semu matahari yang sedang berada di belahan bumi selatan (BBS).

"Dari pantauan beberapa parameter dinamika atmosfer terkini, sampai 29 Oktober 2024 secara umum sebagian besar wilayah Sumsel akan terik khususnya pagi hingga menjelang siang hari," kata Kepala Stasiun SMB II Palembang, Siswanto

Tak menurut Siswanto, suhu panas terik dan menyengat terjadi menjelang siang hari hingga pukul 15.00 WIB di Sumsel ini lebih dipicu oleh karena saat ini berdasarkan gerak semu matahari saat ini sedang berada di BBS.

BACA JUGA:3 Fitur Baru Pilkada.AI, Pangkas Biaya Kampanye hingga Bangun Komunikasi Personal dengan Konstituen

BACA JUGA:Carabao Cup Brighton vs Liverpool: Preview, Prediksi dan Susunan Pemain 'Mempertahankan Mahkota'

Lalu di samping itu sangat minimnya dari tutupan awan yang terbentuk di Sumsel menyebabkan sinar UV yang berasal dari matahari tidak terhalang oleh apapun dan diterima secara maksimal dipermukaan bumi.

"Jadi Kondisi ini masih akan berlangsung hingga 29 Oktober 2024," katanya.

Tak hanya itu meski saat ini Sumsel sedang dilanda cuaca terik.

Namun tak hanya itu beberapa wilayah Sumsel bagian barat dan sebagian kecil OKI maupun Banyuasin masih dimungkinkan potensi pertumbuhan awan hujan.

BACA JUGA:Sukses Jual 40 Juta Cup, Tomoro Coffee Hadirkan Varian Baru hingga Gandeng Maudy Ayunda

BACA JUGA:Manchester United vs Leicester: Preview, Prediksi dan Susunan Pemain 'Satu Laga Tanpa Ten Hag'

"Jadi Akhir Oktober 2024 hingga memasuki awal November 2024 sudah mulai akan ada pertumbuhan awan hujan yang merata di Sumsel," jelasnya.

Lalu sementara itu, Kepala Stasiun Klimatologi Kelas 1 Sumsel Wandayantolis telah mengatakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: