Eksplorasi Kawasan Sentul, Ahli Pertambangan Unsri Dapat ‘Harta Karun’, Apa itu Ya?
Beberapa personel TP 90 tetap bergaya di tengah perjalanan menuju curug.-Haryani-
Dimulai dengan mobilisasi rombongan menggunakan mobil pick up terbuka ke titik awal tracking.
Jalan yang berkelok dan menanjak curam cukup menghadirkan ketegangan.
Sesampai di titik awal tracking, rombongan dipandu beberapa petugas yang merupakan warga setempat, melakukan sedikit gerak pemanasan.
BACA JUGA:Pj Gubernur Beri Motivasi Bagi Maba Unsri 2024 Agar Jadi Penerus Sumsel Dimasa Depan
BACA JUGA:Polemik Bayar UKT Pakai Uang Pinjol, Ini Kata Rektor Unsri Buat Mahasiswa Barunya
Baru kemudian dimulai perjalanan menuju curug menyusuri jalan yang tersembunyi di balik semak.
Tak ada waktu berlalu tanpa selingan kelakar yang mengundang tawa.
Saat melewati galangan sawah mendatar, terdengar gurauan tak henti bersahutan.
Nah, saat jalan mendaki curam, suasana nyaris hening karena semua sibuk mengatur napas.
BACA JUGA:50 Mahasiswa Asal Papua Halalbihalal Rayakan Idul Adha Bersama Kapolda Sumsel di Unsri Indralaya
Maklum, faktor usia.
“Oi di sini ado rest area dak?” terdengar teriakan yang disambut tawa.
Untungnya, ternyata di track ini ada beberapa rest area yakni berupa area datar dengan sekitar dua warung sederhana yang menjual minuman, plus toilet umum.
Alhamdulillah, setelah baju basah oleh cucuran keringat di tengah dinginnya udara, rombongan TP 90 akhirnya sampai di curug Cibingbin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: