Miris! Proyek 1.000 Tower SBY di Jawa Barat Berakhir Jadi Lokasi Syuting Film Horor

BACA JUGA:Rekomendasi 7 Tempat Wisata Terbaik di Ngawi, Suguhkan Pesona Alam yang Bikin Liburan Berkesan

Di bulan Februari 2008, di bawah nangan PT Mitra Safir Sejahtera melakukan pemancangan tiang pertama untuk memulai pembangnan megaproyek Kalimalang Residence.

Peresmian pembangunan ini disaksikan langsung Menteri Perumahan Rakyat kala itu M Yusf Asy'ari.

Sayangnya, megaproyek ini tidak berjalan sesuai rencana, dimana pembangunan baru mencapai 60 persen ketika PT MSS menghentikan pembangunan di tahun 2012.

Perusahaan itu akhirnya dinyatakan pailit oleh Pengadilan dengan alasan ketidakmampuan untuk menjamin kelanjutan proyek serta kesulitan mencari investor.

BACA JUGA:Gak Pake Ribet! Begini Cara Daftar Nikah di KUA Lengkap Beserta Syarat dan Biayanya Hemat, Sakral dan Khidmat

BACA JUGA:Dipilih karena Nyaman, AgenBRILink Menjamur di Kayuagung

Pembangunannya hanya menghasilkan 138 unit ata sekitar 13,8 persen dari total 1.000 unit yang direncanakan semula.

Indonesia Property Watch (IPW) pernah mengkritik bahwa proyek 1.000 tower ini direalisasikan tanpa rencana yang matang dan tanpa kajian mendalam.

Inilah yang menyebabkannya menjadi salah satu proyek pemerintah di masa SBY yang gagal.

Terbaru, lokasi proyek rusunami Kalimalang Residence kembali menjadi perbincangan publik karena digunakan sebagai lokasi syuting untk film pengabdi setan 2.

Sumber: