Waspada Peningkatan Curah Hujan di Sebagian Besar Wilayah Sumsel di Akhir Tahun Berpotensi Esktrem
Waspada Peningkatan Curah Hujan di Sebagian Besar Wilayah Sumsel di Akhir Tahun Berpotensi Esktrem --
IOD berada pada kategori Negatif dengan indeks sebesar -0.69 dan diprediksi akan kembali ke fase Netral pada Januari 2025.
Aliran massa udara pada dasarian I Desember 2024 didominasi angin baratan.
BACA JUGA:Update BMKG 12 Desember 2024, Cuaca di Wilayah Sumsel Diprakirakan Turun Hujan Mulai Sore Hari Ini
Belokan angin terlihat di sekitar wilayah Jawa bagian barat dan Maluku Utara.
Pusat tekanan rendah terlihat di perairan selatan Sumatera dan Maluku.
Pada dasarian II Desember 2024, angin baratan diprediksi dominan di wilayah Indonesia.
Belokan angin terlihat di wilayah ekuator.
Analisis pada dasarian I Desember 2024, daerah tutupan awan dominan di seluruh wilayah Indonesia. Dibandingkan klimatologisnya, tutupan awan relatif lebih luas.
MJO aktif di fase 4 dan 5.
MJO diprediksi bergerak menuju fase 6 atau aktif di wilayah Indonesia hingga akhir dasarian II Desember.
Aktifnya gelombang atmosfer berkaitan dengan potensi peningkatan pembentukan awan hujan.
Peluang Curah Hujan Dasarian III Desember 2024
Sebagian besar wilayah Sumatera Selatan diprediksi berpeluang lebih dari 80% terjadi curah hujan Menengah (50-150 mm).
Wilayah Empat Lawang bagian selatan berpeluang lebih dari 50% mengalami Curah hujan Rendah (0-50 mm).
Sementara sebagian kecil Musi Banyuasin bagian tengah, Lahat bagian timur, PALI bagian selatan, Prabumulih, sebagian besar Muara Enim, Ogan Ilir bagian selatan, OKI bagian selatan, OKU bagian utara, dan OKU Timur bagian utara berpeluang hingga 50% terjadi CH Tinggi (150-300 mm).
Seluruh wilayah Sumatera Selatan telah memasuki musim hujan sejak September lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: