Juventus vs AC Milan Semi-Final Supercoppa Italiana 'Misi Pertama Sergio Conceicao'

PALPRES.COM - Dua raksasa Calcio, Juventus dan AC Milan akan bertanding dalam semi-final Supercoppa Italiana kedua pada hari Sabtu, 4 Januari 2025 Pukul 02.00 WIB di Al-Awwal Park, Riyadh.

Sang juara Coppa Italia akan menghadapi sang runner-up Serie A musim lalu, dengan sang pelatih baru Milan, Sergio Conceicao dan membawa bertekad untuk memenangkan anak asuhnya.

Berikut ini preview, kabar tim, susunan pemain dan prediksi skor laga Semi-final Piala Super Italia Juventus vs AC Milan

Preview Pertandingan

Dusan Vlahovic merayakan golnya bersama Khephren Thuram untuk Juventus --vlahovicdusan

BACA JUGA:Brentford 1-3 Arsenal: Gol Cepat Babak Kedua, The Gunners Mengunci Kemenangan Comeback

BACA JUGA:Prediksi dan Preview Brentford vs Arsenal ' The Gunners Targetkan Posisi Dua Klasemen'

Untuk kedua kalinya, empat tim akan ambil bagian dalam turnamen mini Supercoppa Italiana, yang akan dimulai pada tahun 2025 dengan memperebutkan trofi, baik Juventus dan Milan akan melakukan debut dalam format baru.

Juve memiliki rekor terbaik secara keseluruhan dalam sejarah kompetisi ini, setelah mengangkat trofi sembilan kali hingga saat ini, selain kalah dalam delapan kesempatan dan mereka lolos ke edisi tahun ini dengan mengklaim Coppa Italia.

Sekarang, mereka akan berusaha untuk menghadapi salah satu dari dua tim yang menjadi korban mereka di final Coppa musim lalu, Atalanta BC, atau sang juara bertahan, Inter Milan, pada laga final hari Senin.

Akan bertemu Milan di liga akhir bulan ini, pasukan Thiago Motta telah mengalami musim Serie A yang mengecewakan sejauh ini. 

BACA JUGA:Liverpool Tolak Tawaran Real Madrid untuk Trent Alexander-Arnold Jelang Bursa transfer Januari

BACA JUGA:Barcelona Gagal Daftarkan! Dani Olmo Dihapus Situs Web La Liga

Hasil imbang 2-2 melawan Fiorentina pekan lalu, yang diwarnai dua gol dari Khephren Thuram, mungkin telah membuat mereka mencatatkan 18 pertandingan tak terkalahkan di liga, namun membuat mereka tertinggal dari empat besar Italia.

Ketika Motta mengambil alih posisi Max Allegri pada musim panas, Juventus menambah skuat yang sudah menua dengan beberapa pemain mahal, tetapi tidak banyak yang berubah dalam hal hasil.

Sepanjang tahun 2024, Bianconeri bermain imbang dalam 21 pertandingan di divisi utama hanya satu pertandingan dari rekor Serie A sepanjang masa yang dipegang oleh Perugia dan mereka beresiko gagal kembali ke Liga Champions.

Sumber: