Everton Menyambut Kedatangan Moyesiah ke Goodison Park

Secara taktis, Moyes mungkin bukanlah penunjukan yang paling inspiratif yang dapat dilakukan oleh Everton. 

Di akhir musim lalu, West Ham menginginkan pendekatan yang lebih modern dan ekspansif, sehingga memutuskan bahwa sang pelatih asal Skotlandia tidak mampu untuk melakukan hal tersebut. 

BACA JUGA:'Perang Saudara’ Pecah di Laga Red Sparks Kontra IBK Altos Sore ini, Jangan Terlewatkan!

BACA JUGA:Liga Primer Chelsea vs Bournemouth: Simak Preview, Prediksi Skor, Kabar Tim dan Susunan Pemain

'Moyes-ball' adalah tentang organisasi pertahanan yang kompak, fisik di area yang luas dan serangan cepat ke ruang terbuka, bukan estetika.

Posisi Everton di Klasemen Liga Primer 2024/25--fotmob

Hal ini, diharapkan akan menjadi sebuah perkembangan dari apa yang Everton tampilkan saat ini. 

Para suporter masih mentolerir 'bola Burnley' dari Dyche selama hal itu membuat the Toffees tetap bertahan, namun keefektifannya mulai memudar saat timnya semakin dekat dengan zona degradasi di papan bawah klasemen Liga Primer. 

Sebuah perubahan diperlukan untuk menghentikan kemerosotan tersebut.

Everton telah menyongsong fajar di waktu yang salah sebelumnya. 

Pengambilalihan oleh Farhad Moshiri di tahun 2016 dimaksudkan untuk mengubah klub menjadi kekuatan yang sesungguhnya.

The Toffees justru hanya berhasil menghabiskan uang mereka dalam masalah. 

Kini, the Friedkins adalah pihak yang menjanjikan masa-masa yang lebih baik bersama Moyes di Goodison Park. 

Melihat ke masa lalu dapat menjadi cermin yang baik untuk masa depan yang lebih cerah.

Sumber: