Muba Jadi Role Model Graduasi Sejahtera dalam Penanggulangan Kemiskinan

Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus menunjukkan komitmennya dalam menanggulangi kemiskinan dengan menjajaki kerja sama bersama BRAC Internasional melalui Model Graduasi Sejahtera menggunakan pendekatan Ultra-Poor Graduation (UPG). -Foto Dinkominfo Muba-
BACA JUGA:Meriahkan Safari Ramadan di Desa Sereka Babat Toman, Bupati Muba HM Toha Tegaskan Ini
Serta penghargaan dari Ombudsman RI dan BPJS Ketenagakerjaan.
Plt Asisten I Setda Muba, Ardiansyah, menyatakan kesiapan Kabupaten Muba untuk menjadi contoh nasional dalam penerapan Model Graduasi Sejahtera.
"Kami sudah memiliki pemimpin dengan komitmen kuat dalam menurunkan kemiskinan. Salah satu program unggulan yang akan kami jalankan adalah bantuan modal usaha sebesar Rp25 juta per keluarga penerima manfaat (KPM) melalui pendekatan Graduasi.
Komitmen ini menjadi modal utama bagi kami dalam membangun sinergitas dengan berbagai pihak agar program ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat," ujarnya.
BACA JUGA:Mantap! Muba Raih Peringkat 2 Sumsel dalam Pelayanan Publik, Ini Pertimbangannya
BACA JUGA:Serahkan Berkas Konferkab ke-5, Firdaus Siap Bawa PWI Muba ke Arah Lebih Baik
BRAC Internasional, sebagai LSM terbesar di dunia yang telah menjangkau lebih dari 100 juta orang di 17 negara, juga menyatakan kesiapan untuk mendukung Muba dalam penerapan Model Graduasi.
"Kami siap membantu Muba dalam merencanakan kepesertaan dan membangun kriteria graduasi yang jelas.
Dengan pengalaman kami di berbagai negara, kami yakin program ini akan membawa dampak positif yang besar bagi masyarakat Muba," kata Puji Dwi Antono, Program Coordinator BRAC Internasional Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: