AWAS! Ini 5 Penyakit yang Disebabkan Kurang Tidur, Nomor 4 Bisa Kena Serangan Jantung

PALEMBANG, PALPRES.COM - Kurang tidur dapat memiliki berbagai penyebab, baik itu faktor internal maupun eksternal.

Biasanya kita mengalami gangguan tidur seperti insomnia sleep apnea restless leg syndrome atau narcolepsy, dapat mengakibatkan seseorang sulit tidur atau tidak mendapatkan tidur yang cukup.

Kemungkinan terbesar dari kurangnya kita tidur adalah stress dan kecemasan yang berkepanjangan.

Hal itu dapat sangat mengganggu pola tidur dari seseorang. 

BACA JUGA:HORE, Agustus 2023 Pemilik BPJS KIS Dapat Uang Rp600.000, Ikuti Caranya Dibawah Ini!

Karena pikiran yang terus-menerus aktif dan mengkhawatirkan, berbagai masalah dapat membuat seseorang sulit untuk rileks dan tidur dengan nyenyak.

Tentunya kurang tidur ini dapat membuat kondisi kesehatan seperti kita seperti gangguan pernapasan asam lambung naik, penyakit jantung atau gangguan hormonal yang akan menganggu aktivitas kita kedepannya.

Kebiasaan tidur yang tidak teratur atau sering berganti-ganti jam tidur, akan dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh. 

Ini dapat menyebabkan sulit tidur di malam hari atau membuat seseorang terjaga di tengah malam. 

BACA JUGA:SELAMAT! Pemilik BPJS KIS Bisa Dapat Uang Rp600.000 Agustus 2023, Cek Syarat dan Ketentuan di Sini

Kurang tidur juga bisa disebabkan oleh minuman yang mengandung kafein, seperti kopi teh atau minuman energi dapat membuat seseorang sulit tidur jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur.

Obat-obatan atau suplemen tertentu juga dapat memiliki efek stimulan yang dapat mengganggu tidur.

Di lain kasus, kemungkinan besar kurang nya tidur bisa disebabkan oleh suhu kamar yang terlalu panas atau terlalu dingin, kebisingan cahaya yang terlalu terang, atau kasur yang tidak nyaman dapat mengganggu kualitas tidur seseorang.

Menurut penelitian kesehatan terakhir, ternyata paparan dari cahaya biru ponsel, tablet atau televisi sebelum tidur dapat mengganggu hormon melatonin yang mengatur siklus tidur. 

BACA JUGA:HEBOH, Warga Kayuagung Temukan Harta Karun Kerajaan Sriwijaya

Dan itulah hal yang dapat menyebabkan sulitnya kita untuk tidur dengan nyenyak.

Sangatlah penting untuk mencari tahu penyebab kurang tidur Anda secara khusus.

Ketika seseorang mengalami kurang tidur secara teratur, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan penyakit. 

Berikut adalah lima penyakit yang dapat muncul ketika seseorang kurang tidur:

BACA JUGA:Bikin Geleng-Geleng Kepala! Ini 9 Fakta Kehidupan di Korea Selatan, Kamu Udah Tau Belum?

1. Gangguan Kesehatan Mental

Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan mood seperti depresi kecemasan dan stres. 

Hal ini disebabkan karena tidur yang cukup sangat penting untuk memulihkan otak dan sistem syaraf, serta membantu menjaga keseimbangan kimia dalam tubuh. 

Jika Anda terus menerus kurang tidur, risiko mengembangkan gangguan kesehatan mental akan meningkat.

BACA JUGA:Luar Biasa, Pemerintah Bangun Tol Bawah Laut di IKN, Terdalam di Dunia dengan Panjang 1,5 KM

2. Gangguan Hormonal

Tidur yang cukup juga penting untuk regulasi hormon dalam tubuh. 

Kurang tidur dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormone, termasuk hormon yang mengendalikan selera makan seperti ghrelin (hormon lapar) dan leptin (hormon kenyang). 

Ketidakseimbangan ini dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan dan berpotensi mengarah pada obesitas.

BACA JUGA:Sentuhan Alami Tanaman Ini Pas untuk Hiasi Interior Rumahmu

3. Penurunan Sistem Kekebalan Tubuh

Tidur yang cukup penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. 

Ketika tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk memulihkan dan membangun kekebalan tubuh, seseorang lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. 

Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan dan membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! Anak Yatim Piatu Dapat Bantuan Rp600.000, Ini Jadwal Pencairan dan Syarat Penerima

4. Sakit Jantung dan Tekanan Darah Tinggi

Kurang tidur yang kronis berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. 

Tidur yang tidak mencukupi, dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh dan mempengaruhi fungsi pembuluh darah.

Meningkatkan risiko aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah) dan hipertensi (tekanan darah tinggi).

BACA JUGA:Jelang 17 Agustus, 4 BLT Cair Rp600.000, Bagi Pemilik e-KTP

5. Tingkat Kognitif yang Menurun

Kurang tidur dapat mempengaruhi fungsi kognitif, seperti konsentrasi memori dan kemampuan berpikir yang jelas. 

Ketidakseimbangan tidur dapat merusak kinerja otak, dan menghambat kemampuan seseorang dalam memproses informasi dan mengambil keputusan yang tepat. 

Ini dapat menyebabkan masalah dalam kehidupan sehari-hari baik di tempat kerja maupun di sekolah. *

 

Sumber: