Honda

4 Elemen Protein yang Membangun Tubuh Kita, Ini Penjelasan Ade Rai

4 Elemen Protein yang Membangun Tubuh Kita, Ini Penjelasan Ade Rai

Ade Rai-IG/@ade_rai-

JAKARTA, PALPRES.COM - Bila bicara makro nutrisi, maka terdiri dar sumber, penyajian, jadwal, dan jumlah. 

Sementara kata “protein” berasal dari kata “protos” yang artinya “utama”.  

Jadi protein adalah protos yang utama menjadi building block atau batubatanya. 

Binaragawan Ade Rai melalui Chanel Dunia Ade Rai di YouTube mengatakan, tubuh kita bagaikan sebuah bangunan yang tidak hanya butuh semen, tapi juga batubata. 

BACA JUGA:Masyarakat Miskin Tersenyum Bahagia, Awal Desember Menerima Bantuan Dobel dari Kemensos, Ini Nominalnya

BACA JUGA:2 BLT dan 3 Bansos Kemensos Cair Desember Ini, Pemilik KK Dapat Dana Mulai dari Rp200.000

Jadi tubuh kita tidak hanya otot saja, tapi juga mulai dari kulit, rambut, organ tubuh kita, dan bahkan sel di dalam tubuh, yang terdiri daripada protein tersebut. 

Protein terdiri dari 4 elemen yakni:

1. Sumber Protein

Sumber proterin dari hewani (hewan) dan nabati (tumbuhan). 

BACA JUGA:Siapkan e-KTP Ya, 3 Bansos Cair di Kantor Pos Terdekat Mulai Hari Ini, Per KK Bisa Dapat Rp600.000

BACA JUGA:2 BLT dan 3 Bansos Kemensos Cair Desember Ini, Pemilik KK Dapat Dana Mulai dari Rp200.000

Akan lebih baik kita tidak punya mental versus, misalnya mana yang lebih bgus protein hewani atau nabati? 

Tapi akan lebih bagus mengkonsumsi keduanya. 

Protein hewani mempunyai kelebihan berupa asam amino yang merupakan bahan pembangun protein. 

Tubuh Anda membutuhkan 20 asam amino agar berfungsi dengan benar.  

BACA JUGA:Bansos PKH dan BLT BPNT Masuk Lagi Ke ATM, Cek Rekening BRI, BNI, BSI, dan Mandiri Sekarang!

BACA JUGA:SELAMAT! Bansos PKH dan BPNT Cair Serentak Hari Ini di Kantor Pos, Update Pencairan BLT El Nino Bulan Desember

Namun yang esensial itu 8-9 asam amino. 

Essential amino acids hampir sebagian besar profilnya akan didapat dari protein hewani, seperti daging putih, dan daging merah.

Sementara kelebihan protein nabati adalah mudah dicerna. 

2. Penyajian Protein 

BACA JUGA:17 Tips Mencegah Mabuk Laut Saat Berpergian dengan Kapal

BACA JUGA:Apa Kunci Surga Dunia dan Akhirat? Ini Kata Aa Gym

Penyajian protein dengan digoreng. 

Namun masalahnya, adalah ketika menggunakan minyak goreng proses pembuatannya yang menciptakan keracunan.

Karena minyak goreng bersifat polyunsaturated fat atau lemak tak jenuh ganda yang mengandung omega 6 yang bersifat pro implamasi atau peradangan di pembuluh darah, karena proses pembuatan minyak goreng tadi. 

Jadi ketika terjadi kelangkaan minyak goreng menjadi sebuah bencana, tapi disisi lain jadi berkah, karena kita  tidak terpapar dengan keracunan. 

BACA JUGA:PARAH, 5 Sisi Gelap Gula Bagi Kesehatan Mental dan Psikologis, Nomor 1 Bisa Kecanduan

BACA JUGA:PENTING! Anak Kecil Pakai Deodorant, Aman atau Tidak? Simak Penjelasannya

Oleh karenanya yang lebih bagus gorengnya dengan menggunakan butter (grass fed) atau mentega yang alami. 

Jadi misalnya ayam dan ikan kita goreng dengan butter. 

Tapi ketika kita menggunakan butter, maka lemak tinggi berarti karbohidratnya harus rendah. 

3. Jadwal Makan Protein

BACA JUGA:Dana BLT Rp3.600.000 Cair Minggu Ini Bagi 4 Masyarakat Kategori Berikut, Begini Cara Dapatnya!

BACA JUGA:PENTING! Anak Kecil Pakai Deodorant, Aman atau Tidak? Simak Penjelasannya

Makan protein dijadwalkan pada first meal atau awal kita makan dan  last meal atau akhir dari kita makan.  

First meal yakni pada saat kita breakfasting atau buka puasa.

Dimana kita sarapan tidak harus pagi tapi pada saat kita puasa dari malam dan mulai makan, apakah di waktu pagi, siang, atau di sore hari.

Pada pagi hari, kalau bisa proteinnya tinggi. 

BACA JUGA:Dana BLT Rp3.600.000 Cair Minggu Ini Bagi 4 Masyarakat Kategori Berikut, Begini Cara Dapatnya!

BACA JUGA:IKN Kota Pintar dan Modern Berbasis Alam

Makan di saat buka puasa ini, bisa 2 hingga 4 kali. 

Jadi bila makan 3 kali, maka last mealnya di makan yang ke 3. 

4. Jumlah

Setiap kali kita makan, maka jumlah proteinnya mencapai 30-50 gram protein per meal atau setiap kali kita makan. 

BACA JUGA:4 Bansos Reguler Kemensos dan 1 BLT Cair ke Pemilik BPJS KIS PBI 2024, Caranya Masukan NIK!

BACA JUGA:Tutup Usia Akibat Kanker, Intip Jejak Karier Aktris Senior Kiki Fatmala Sejak Muda

Kalau kita makan protein hewani, maka kandungannya 25% hingga 30%.  

Sedangkan dari protein nabati mencapai 10% hingga 15%. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: