Bupati Muchendi Ungkap Kunci Sukses Swasembada Pangan di OKI
Bupati Muchendi ungkap kunci sukses swasembada pangan di OKI-PALPRES.COM-
KAYUAGUNG, PALPRES.COM - Program Optimalisasi Lahan Sawah (Oplah) dan Brigade Pangan (BP) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menunjukkan hasil signifikan dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Bukan hanya, meningkatkan produktivitas padi, program ini turut berdampak positif terhadap kesejahteraan petani dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Sebelumnya, indeks pertanaman (IP) di OKI hanya memungkinkan penanaman padi satu kali dalam setahun (IP100).
Akan tetapi, berkat optimalisasi lahan, sebagian wilayah kini mampu mencapai IP200 bahkan IP300, atau panen tiga kali dalam setahun.
BACA JUGA:SEPAKAT! Forkopimda OKI Batasi Hiburan Malam, Larang Musik Remix dan DJ
BACA JUGA:JANGAN BINGUNG! 3 Kuliner Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Palembang
“Alhamdulillah, kita patut bersyukur atas keberhasilan panen IP200, dan kini kita bersiap menanam IP300.
Kecamatan Lempuing sejak awal memang diperuntukkan sebagai wilayah pertanian,” ujar Bupati OKI H Muchendi saat menghadiri kegiatan panen dan tanam padi IP300 di Desa Sindang Sari, Kecamatan Lempuing, dan Desa Juk Dadak, Kecamatan Tanjung Lubuk, Rabu 6 Agustus 2025.
Menurut data Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTPH) OKI, luas tanam padi periode Januari–Juli 2024 mencapai 75.179 hektare.
Adapun luas panen di periode yang sama mencapai 65.095 hektare.
BACA JUGA:Ringankan Beban Warga, Pemkab Muba Gencarkan Gerakan Pangan Murah
“Peningkatan produksi ini berdampak langsung pada peningkatan pendapatan petani dan perbaikan taraf hidup masyarakat,” tambah Bupati Muchendi.
Keberhasilan program Oplah dan BP di OKI juga ditopang pemanfaatan teknologi pertanian modern.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
