PALEMBANG, PALPRES.COM - Kesehatan mental dan fisik merupakan komponen yang sama pentingnya secara keseluruhan.
Untuk itulah, jika mental Anda sehat, maka pikiran Anda pun akan terasa lebih sehat dan positif sehingga dalam menyikapi suatu masalah tubuh pun bisa bekerja dengan baik.
Namun, jika kesehatan mental Anda sudah tidak bagus maka otomatis akan mempengaruhi kesehatan fisik Anda. Terutama jika Anda mengalami stress, depresi, maka akan meningkatkan risiko kesehatan fisik Anda, seperti hipertensi, lambung kronis bahkan diabetes melitus.
Seperti kata pepatah di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Seseorang yang sehat mental terbukti berisiko lebih rendah terkena penyakit kronis, seperti antara lain stroke, diabetes tipe 2, penyakit lambung dan penyakit jantung.
BACA JUGA:Intip Manfaat Daun Pakis Buat Kesehatan, Apa Aja ?
Namun, orang dengan mental yang sehat dapat berkomunikasi dengan baik, mudah bergaul, dan memiliki pertemanan yang sehat dan lebih mampu memberikan kontribusi yang positif kepada komunitas atau orang-orang di sekitarnya.
Dokter Spesialis Kejiwaan, dr Zulvia Oktanida Syarif Sp. KJ mengatakan, kesehatan mental adalah suatu keadaan kesejahteraan di mana orang tersebut memahami potensi dirinya.
Oleh sebab itulah, orang yang mentalnya sehat akan mampu menghadapi tekanan hidup, menghadapi stres dan bisa berkontribusi terhadap lingkungannya.
“Ada beberapa faktor yang menyebabkan gangguan pada kesehatan mental, pertama faktor biologis, faktor bawaan yang diturunkan di dalam keluarga. Kemudian faktor psikologis, kepribadian seseorang yang mengalami trauma, misalnya di sekolah pernah di buly, broken home dan lainnya. Terakhir faktor sosial, misalnya seperti sekarang stres karena pandemi virus corona yang membuat gangguan pada mental kita,” katanya saat menjadi narasumber dalam Doctor Talk.
BACA JUGA:7 Cara Menjaga Kesehatan Mata, Apa Saja? Cek Disini Ya
Lebih jauh dr Vivi (sapaan dr Zulvia) menjelaskan usia-usia muda seringkali mengalami stres full dimana kondisi lingkungan, pekerjaan serta support system keluarga yang tidak mendukung, sehingga mempengaruhi kesehatan fisik.
“Ketika seseorang mengalami stress terus-terusan misalnya nih dia punya relasi yang toxic atau dia punya masalah rumah tangga atau masalah kerjaan. Maka di dalam tubuh ada yang namanya hormon kortisol (berperan dalam memengaruhi respons tubuh terhadap stres, baik secara fisiologis maupun psikologis) yang meningkatkan hormon stres, seperti asam lambung, pusing, marah-marah hingga stroke,” jelasnya.
Untuk itulah memelihara kesehatan mental juga dapat membantu memerangi atau mencegah masalah kesehatan mental yang dapat memperngaruhi gangguan kesehatan lain dalam tubuh seperti penyakit fisik kronis.
“Ada beberapa cara untuk meningkatkan serta menjaga mental Anda, yaitu dengan berolahraga, makan dengan benar, dan mengendalikan stres,” sebutnya.
BACA JUGA:Sayuran Urap Ternyata Menyimpan Segudang Manfaat Buat Kesehatan, Simak Yuk!