Sebagai penyambut tamu dengan rasa kehormatan.
9. Tari Liang Asak
Tari adat Jambi berasal dari Sarolangun.
Nama tarian ini adalah tari liang asak yang menggambarkan kegiatan pemuda-pemudi kampung di sawah, terutama ketika menugal.
Arti “Liang Asak” sendiri yaitu lubang-lubang kecil di tanah akibat dari hentakan kayu atau penugal.
Para petani membuat lubang untuk menaburkan benih padi.
Tarian ini ditarikan oleh pasangan muda-mudi dan minimal jumlah pasangannya adalah 4 sampai 5.
Gerakan lain yang mengikuti gerakan gaya menugal adalah gerakan yang menggambarkan senda gurau para petani saat bekerja di ladang.
Untuk kostum yang dikenakan adalah pakaian khas melayu.
Para penari wanita akan memakai yakni baju kurung, lengkap dengan sarung juga topi penutup kepala.
Sedangkan para pria memakai pakaian adat muslim, seperti teluk belango juga penutup kepala atau peci.
10. Tari Nitih Naik Mahligai
Tarian niti mahligai atau nitih naik mahligai merupakan tarian Kerinci lainnya selain Rentak Kudo.
Tarian ini bersifat sakral dan termasuk ke dalam salah satu jenis tari asik.