“Kita melakukan jalur damai pada 2 Februari 2023 lalu dan anak itu juga sudah kembali ke orang tuanya,” ungkapnya.
Ia pun dibuat kaget karena video yang direkam salah satu anak asuhnya viral, padahal memang suaminya mengalami keterbelakangan mental sejak empat tahun silam, dan setahun terakhir baru sembuh dan sikap temperamennya saja yang masih tersisa.
“Saya mendapatkan informasi dari anak saya mengenai viralnya video itu, padahal itu sudah selesai secara damai dan saya tidak menampik kalau itu salah suaminya yang sempat sakit gangguan kejiwaan sudah empat tahun rawat jalan, baru setahun terakhir dia sembuh, dan untuk tempramennya saja yang masih tersisa,” aku dia.
Bahkan, sesuai dengan permintaan keluarga korban saat berlangsungnya perdamaian, pihaknya diminta tidak perlu mengusut siapa yang merekam video itu.
BACA JUGA:BLT Rp900.00 Segera Cair Jelang Ramadan 2023, Pemilik KTP dan KIS Bisa Dapat!
Oleh karena itu, ia menganggap masalah itu telah selesai namun video itu pun viral dan ia pun kaget bukan main.
"Saya harap masyarakat dapat memahami apa yang sebenarnya terjadi. Suami saya itu tak berniat menyakiti anak-anak itu, apalagi sudah kami anggap seperti anak sendiri, dan kalau salah pasti dimarah layaknya seorang anak,” jelasnya.