"KPU Ogan Ilir harus bisa menuntaskan persoalan ini secara clear and clean.
Ini menyangkut marwah dan integritas penyelenggaran Pemilu yang jujur dan bersih.
Toh dari video viral tersebut sudah lebih dari 4 hari, oknum itu belum juga panggil dan dimintai keterangan oleh KPU.
Ada apa ini, benar katakan benar, salah katakan salah," tegas Adie.
BACA JUGA:Inilah Koin Jadul Sangat Langka Paling Diburu Kolektor, Pemiliknya Auto Kaya Raya
Dikatakannya juga, bahwa kepada aparat penegak hukum kiranya dapat melakukan telisik terhadap dugaan suap penerimaan PPS.
"Bisa jadi persoalan suap penerimaan PPS tak hanya terjadi di Kecamatan itu," tukasnya. *