LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Personel Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor BKO Polres Musi Rawas dalam rangka Ops Stop Karhutla Musi-2023, dipimpin Kapolsek Muara Kelingi Iptu Kosim bersama Karang Taruna Muara Kelingi, forkompimcam Muara Kelingi, Beserta Guru dan Murid MAN 1 Musi Rawas gelar Sholat Istisqa di Halaman Sekolah MAN 1 Kabupaten Musi Rawas, Jumat 6 Oktober 2023.
Sholat Istisqa tersebut dilaksanakan, dalam rangka memohon rahmat dari Allah, agar diturunkan hujan dan terhindar dari bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Pantauan di lapangan, kegiatan Sholat Istisqa tersebut diikuti sekitar 100 orang mulai dari jajaran Polsek Muara Kelingi, BKO Brimob Batalyon B Pelopor, Karang Taruna Muara Kelingi,Forkompimcam Muara Kelingi, Beserta Guru dan Murid MAN 1 Kabupaten Musi Rawas
Sementara itu, Danyon Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor AKBP Andiyano,SKM. mengatakan sholat Istisqa ini merupakan salah satu upaya untuk memohon rahmat Allah SWT.
BACA JUGA: BLT Pelajar Rp2.000.000 Cair Mulai Oktober Ini, Sasar 10 Juta KK, Begini Cara Dapatnya!
"Kita memohon agar bencana saat ini seperti musim kekeringan, timbulnya asap banyak. Kita mohon doa kepada Allah, agar diangkat semua bencana yang ada di muka bumi ini," katanya.
Salah satu kerawanan saat musim kemarau ini lanjut Danyon B Pelopor, adalah terjadinya karhutla dan kerawanan Kamtibmas, bahkan saat ini upaya penanganan karhutla tidak mudah.
"Berdasarkan data hotspot hampir merata di seluruh Sumsel terdapat dan berpotensi terjadinya karhutla," jelas Danyon B Pelopor
Ditambahkan Danyon B Pelopor, ada beberapa faktor terjadinya Karhutla, pertama adalah faktor manusia dengan kesadaran masyarakat yang masih rendah dan budaya membuang puting rokok sembarangan.
BACA JUGA:Jembatan Tol Ikonik di Sumatera Selatan, Habiskan Anggaran Rp22,16 Triliun, Begini Progresnya
"Kemudian, faktor alam yang saat ini masih musim kemarau berkepanjangan," ungkap Danyon B Pelopor
Lebih lanjut Danyon B Pelopor menjelaskan, salah satu upaya mengantisipasi terjadinya Karhutla, dengan melaksanakan sholat istisqa dan memohon agar diturunkan hujan.
"Semoga permintaan kita ini dikabulkan oleh Allah, sehingga Allah menurunkan hujan, supaya bahaya asap dapat berakhir," pungkasnya. (frs)